Suara.com - Jelang dua pertandingan sisa putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) memiliki banyak opsi di lini belakang.
Opsi yang dimiliki STY semakin kaya menyusul kehadiran Calvin Verdonk yang resmi menjadi WNI pada Selasa (4/6/2024) malam WIB.
Sebagaimana diketahui, kehadiran Calvin menambah amunisi Timnas Indonesia di posisi bek kiri yang sebelumnya sudah diisi tiga pemain; Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan dan Shayne Pattynama.
Keputusan STY menumpuk empat pemain berposisi bek kiri tentunya bukan sekedar untuk mengganti satu pemain dengan lainnya. Akan tetapi karena kelebihan yang dimiliki setiap pemain.
Sudah menjadi rahasia publik jika STY adalah tipikal pelatih yang tidak butuh seorang pemain yang hanya bisa bermain di satu posisi. Setiap pemain yang dipilih juru taktik asal Korea Selatan itu sudah pasti bisa bermain di sejumlah posisi di luar posisi aslinya.
Atau paling tidak pemain tersebut memiliki kelebihan yang tidak dimiliki pemain lainnya.
Tiga bek kiri naturalisasi di Timnas Indonesia-- Nathan Tjoe-A-On, Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk-- diketahui cukup andal bermain di posisi berbeda.
Seperti Nathan yang bisa bermain di posisi gelandang. Di ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar beberapa waktu lalu, Nathan terbukti tangguh mengisi posisi tersebut. Ia juga dikabarkan bisa bermain di posisi lain.
Berbeda dengan Nathan, selain posisi bek kiri, Shayne Pattynama terbukti cukup bisa diandalkan bermain di posisi bek tengah.
Baca Juga: Menebak Strategi Jitu STY Setelah Taktiknya Dua Kali Dipatahkan Irak
Sementara pemain anyar Calvin Verdonk diklaim bisa mengisi sejumlah posisi di lini belakang. Pemain NEC Nijmegen itu bahkan kerap bermain dipasang sebagai sayap kiri di klubnya.
Satu kelebihan lain yang dimiliki pemain berusia 27 tahun itu adalah kemampuannya dalam set piece atau mengeksekusi tendangan bebas.
Sedangkan Pratama Arhan, memiliki satu kelebihan yang tidak dimiliki tiga pemain di atas, bahkan rekan-rekannya dalam skuad.
Meski di klubnya, Suwon FC, Arhan baru bermain sebanyak satu kali, itupun hanya selama tiga menit, eks pemain PSIS Semarang itu memiliki skill andalan yang disoroti banyak pihak. Yaitu lemparan ke dalam yang kuat.
Tidak jarang lemparan yang dilepaskan Arhan memicu kemelut bahkan berujung gol bagi Timnas Indonesia sehingga pemain bernomor punggung 12 itu kerap diwaspadai pelatih tim lawan.
Kans Besar Timnas Indonesia Lolos ke Putaran Ketiga
Di dua laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua, Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dan juga Filipina di laga kandang. Dua pertandingan tersebut dijadwalkan pada 6 dan 11 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Tergabung di Grup F, Timnas Indonesia saat ini menempati posisi dua dengan mengemas tujuh poin dari empat pertandingan. Di bawah Irak yang mengoleksi 12 poin dan sudah dipastikan lolos ke putaran ketiga.
Di posisi tiga ada Vietnam dengan tiga poin, kemudian Filipina dengan satu poin di posisi juru kunci.
Dengan demikian, Timnas Indonesia hanya membutuhkan tambahan tiga poin untuk menyegel posisi runner-up Grup F dan melenggang ke putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dengan opsi yang semakin kaya di lini belakang, kemampuan Arhan, Calvin, Shayne dan Nathan pastinya akan membuat STY semakin kreatif dalam meramu taktik.
Untuk Calvin, ia dipastikan tidak akan bisa tampil untuk laga kontra Irak karena baru resmi menjadi WNI pada Selasa kemarin. Ia disebut baru bisa berseragam Garuda di laga kontra Filipina.
Tag
Berita Terkait
-
Calvin Verdonk Gabung Timnas Indonesia, Stok Bek Kiri Melimpah. Siapa yang Tersisih?
-
Statistik 4 Bek Kiri Timnas Indonesia di Klub: Nasib Calvin Verdonk dan Pratama Arhan di Liga Bak Langit dan Bumi
-
Lagi di Bali, Pemain Keturunan Asuhan Jose Mourinho Punya Harga Pasar Hampir Setara Skuad Timnas Indonesia
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Persib Bandung Batal Menang, Lion City Sailors Samakan Kedudukan di Menit Akhir
-
Ketika Ijazah Erick Thohir Bikin Banyak Orang Tertawa, Aman Kan...
-
Prediksi Susunan Pemain Manchester City vs Napoli: 5 Pemain Terkapar
-
Man City vs Napoli: Haaland Tinggal Selangkah Lagi Lampaui Rekor Van Nistelrooy
-
Intip Rating Pemain Timnas Indonesia di EA FC 26
-
Panas! Wonderkid Manchester United Jadi Rebutan Chelsea hingga Man City
-
Jejak Busuk Wasit Manchester City vs Napoli: Terlibat Kasus Match Fixing
-
Viral! Pesawat Rusak, Pemain Monaco Turun ke Landasan Setengah Telanjang
-
Rahasia Gol Virgil Van Dijk: Bisikin Wasit Sebelum Tandukan Maut
-
Media Inggris Soroti Satu Masalah Besar Taktik Baru Kluivert di Timnas Indonesia