Suara.com - Sjors-Lowis Hermsen, pemain muda yang kini bermain untuk Fortuna Sittard U-21, menunjukkan potensi yang bisa menjadi andalan bagi Timnas Indonesia di masa depan.
Dalam musim lalu, pemain berusia 17 tahun ini mencatatkan 12 gol dan 15 assist dari 32 penampilannya, memberikan solusi yang dibutuhkan untuk lini serang Skuad Garuda.
Bakatnya yang menonjol, dengan darah Indonesia dari ayahnya, telah membuatnya menjadi bagian tetap dalam tim U-21, bahkan sudah melakukan debut singkat bersama tim senior.
Meski hanya bermain selama dua menit, Sjors-Lowis menganggap momen itu sebagai yang terindah dalam karirnya.
Dalam siniar di kanal YouTube Yussa Nugraha dia berkomentar dengan tim U-21 Fortuna.
“Aku berlatih empat kali dan sudah dua kali bermain bersama tim senior," ujarnya. "Aku diberi kesempatan bermain dua menit terakhir bersama mereka. Sungguh pengalaman yang luar biasa."
Belum Memutuskan Bakal WNI
Sjors-Lowis mengatakan bahwa meskipun telah menerima banyak pesan tentang potensi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, ia tidak yakin apakah pesan-pesan tersebut berasal dari PSSI.
Menurutnya, keputusannya untuk menerima undangan dari PSSI dan bergabung dengan Timnas Indonesia masih belum pasti.
Baca Juga: Pesan Nova Arianto pada Timnas Indonesia U-16 Jelang Tampil di Piala AFF U-16 2024
"Saat ini saya belum bisa memutuskannya karena tergantung kapan undangan datang. Jika saya tidak dipanggil untuk Timnas Belanda, saya akan mempertimbangkan Timnas Indonesia," katanya.
Pemain Depan Serba Bisa
Sjors-Lowis memiliki beragam kemampuan yang dapat dia tawarkan bagi Timnas Indonesia jika dia memilih untuk memperkuat tim nasional tersebut. Mulai bermain sepak bola sejak usia tiga tahun, dia mengaku bisa bermain di beberapa posisi di lini depan.
Menurutnya, dia bisa bermain baik sebagai sayap kanan maupun sebagai penyerang. Selain itu, dia juga dapat bermain sebagai winger kiri atau di posisi nomor 10 jika dibutuhkan.
"Namun, saya lebih suka bermain sebagai sayap kanan karena dapat menggunakan kecepatan saya dengan baik," katanya.
"Saya juga punya kelebihan dalam duel satu lawan satu dan pergerakan tanpa bola saya cukup bagus," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Lika-liku Erick Thohir di Dunia Olahraga, dari Manajer Persija, hingga Presiden Inter Milan
-
Persib vs Lion City Sailors, Luciano Guaycochea Usung Misi Khusus
-
Bagaimana Nasib Proyek Naturalisasi Timnas Indonesia Usai Erick Thohir Jabat Menpora?
-
Erick Thohir Menpora, Timnas Indonesia Terancam Sanksi FIFA?
-
Erick Thohir Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI Setelah Jadi Menpora? Ini Jawaban Resminya
-
Nasib Kontras Dua Kiper Timnas Indonesia: Maarten Paes atau Emil Audero, Kluivert?
-
Erick Thohir Respons Isu Lengser dari Ketum PSSI usai Jadi Menpora, Senggol FIFA
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Bakal Jadi Kunci Persib Tundukkan Lion City
-
Satu Bek Andalan Hilang, Timnas Indonesia Dipaksa Cari Duet Ideal Bagi Jay Idzes
-
Erick Thohir Resmi Menpora, Media Italia: Dia Gila!