Suara.com - Striker keturunan milik Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen mengungkapkan pengalaman pertama kali berjumpa pelatih Shin Tae-yong saat menjalani training camp (TC) perdana bersama skuad Garuda di Jakarta.
Oratmangoen yang memiliki harga pasar Rp7,8 miliar merujuk Transfermarkt, mengaku sempat ketakutan jumpa dengan STY lantaran dia sedikit terlambat datang ke lokasi TC Timnas Indonesia.
Hal itu disampaikan Ragnar Oratmangoen saat menjadi bintang tamu dalam podcast Sport77 yang tayang di YouTube pada Senin (25/6/2024) malam WIB.
Ragnar menjelaskan bahwa saat dirinya datang, para pemain Timnas Indonesia tengah makan malam bersama staf pelatih termasuk Shin Tae-yong.
Dia pun menyebut langsung menghadap Shin Tae-yong dan menyapa seluruh pemain.
Oratmangoen tak menampik bahwa dirinya punya perasaan takut saat itu. Apalagi, dia datang ke TC dalam kondisi terlambat.
"Pertama saya datang terlambat jadi semua sedang makan malam. Jadi saya datang menyapa pelatih Shin Tae-yong. Saya sedikit takut saat itu," kata Ragnar Oratmangoen.
Meski demikian, striker kelahiran 21 Januari 1998 itu menyebut suasana TC sangat cair. Para pemain juga menerimanya dengan sangat baik.
"Tapi setelah itu, semua orang itu baik. Mereka semua welcome," kata Ragnar Oratmangoen.
Baca Juga: 3 Pemain Timnas Indonesia U-16 yang Tampil Luar Biasa saat Habisi Filipina
Menurut pemain kelahiran Oss, Belanda itu, dirinya mendapatkan sensasi yang jauh berbeda saat kali pertama mengikuti TC bersama Timnas Indonesia.
Berbeda dengan di Belanda, orang Indonesia disebut sangat mengapresiasi pesepak bola khususnya pemain tim nasional.
"Itu luar biasa. Sangat berbeda dengan di Belanda. Di Belanda, orang-orang tidak peduli anda pesepak bola atau bukan. Di sini, kami seperti pahlawan," kata Oratmangoen.
"Ya, itu menyenangkan, tapi kadang itu keterlaluan. Saya kadang harus lari dari lobi hotel karena banyak fans datang dan saya harus naik taksi."
"Tapi itu bagus, saya mengapresiasi dukungan mereka," tambahnya.
Berita Terkait
-
Perhitungan dan Syarat Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF U-16 2024
-
Lupakan Ole Romeny, Indonesia Punya Striker Keturunan di Bayern Munchen
-
Ragnar Oratmangoen Ungkap Kebiasaan Aneh, Punya Kemampuan yang Jarang Dimiliki Pemain Lain
-
Cetak 2 Gol ke Gawang Filipina, Mierza Firjatulla Langsung Masuk Daftarr Top Skor Piala AFF U-16
-
Profil dan Statistik Mierza Firjatullah, Pencetak 2 Gol saat Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF U-16
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti
-
Gol Injury Time Hancurkan Chelsea, Enzo Maresca Sentil Pemain The Blues
-
Erick Thohir Bertemu Ultras Garuda, PSSI Didesak Berbenah Usai Tampil Buruk di Kualifikasi PD 2026
-
Keputusan Antonio Conte Berujung Malapetaka buat Kevin De Bruyne