Suara.com - Calon klub yang dikabarkan bakal jadi pelabuhan baru Ragnar Oratmangoen, Top Oss, ternyata memiliki sejumlah catatan yang mencolok apabila dibandingkan dengan mantan klubnya, FC Groningen.
Belakangan ini, teka-teki soal klub baru yang bakal dituju Ragnar Oratmangoen mulai mengarah pada Top Oss. Winger andalan Timnas Indonesia itu memberikan kode bakal bergabung bersama mantan klubnya tersebut.
Kode itu disampaikan Ragnar Oratmangoen melalui akun Instagram pribadinya. Melalui fitur Insta Story, pemain yang akrab disapa Wak Haji itu memberikan kode khusus yang memantik pembicaraan publik.
Dalam postingannya, Ragnar Oratmangoen menyaksikan pertandingan Top OSS melawan Excelsior. Padahal di saat yang sama, klubnya saat ini FC Groningen juga bermain menghadapi NAC Breda.
Sebetulnya, perbandingan antara Top Oss dengan FC Groningen termasuk begitu mencolok. Kedua klub seperti bak bumi dan langit karena punya catatan yang jomplang. Berikut Suara.com menyajikan ulasannya.
1. Perbandingan Harga Skuad
Salah satu ukuran yang dapat menjadi ukuran adalah perbandingan harga pasar dari kedua klub. Jika merujuk data yang disajikan oleh Transfermarkt, FC Groningen dibanderol dengan harga 14,28 juta euro, sedangkan Top Oss hanya 3,85 juta euro.
Apabila dikonversi ke rupiah, market value atau harga pasar seluruh pemain FC Groningen setara Rp248,8 miliar, berbanding harga skuad Top Oss yang menyentuh Rp66,2 miliar. Bisa dibilang, harga skuad FC Groningen empat kali lebih besar ketimbang Top Oss.
2. Komparasi Prestasi
Baca Juga: Dibuang FC Groningen, Ragnar Oratmangoen Beri Kode Balikan dengan Klub Masa Kecilnya
Prestasi dari kedua kesebelasan juga ternyata sangat jauh berbeda. Sebab, FC Groningen punya catatan yang impresif, termasuk menjuarai Eerste Divisie atau kasta kedua pada 1979/1980 dan runner-up pada 2023/2024.
Mereka juga pernah menjuarai KNVB Cup 2014/2015 dan Johan Cruyff Shield 2015. Sementara itu, Top Oss hanya bisa meraih Topklasse alias Sunday Championship (kasta keempat Liga Belanda) pada 2010/2011.
3. Posisi Klasemen
Pada musim 2023/2024, perbandingan prestasi FC Groningen dan Top Oss juga bak bumi dan langit. Pada musim lalu, FC Groningen sukses menduduki peringkat kedua klasemen hingga akhirnya lolos ke kasta tertinggi.
Sementara itu, Top Oss hanya bisa mengakhiri persaingan di peringkat ke-18 klasemen akhir. Hal inilah yang membuat catatan kedua tim sangat timpang dan bertolak belakang.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Dibuang FC Groningen, Ragnar Oratmangoen Beri Kode Balikan dengan Klub Masa Kecilnya
-
Sosok Joey Pelupessy, Berdarah Maluku: Punya Karier Lebih Baik Ketimbang Ragnar Oratmangoen
-
2 Mimpi Besar Ragnar Oratmangoen: Timnas Indonesia Tampil di Piala Dunia
-
Ragnar Oratmangoen Cerita Kegilaan Suporter Timnas Indonesia: Mereka Bersorak saat Kami Terjatuh
-
Update Pemain Timnas Indonesia di Luar Negeri, 4 Pemain Masih Nganggur
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Singgung Ivar Jenner hingga Dion Markx, Sumardji Merasa Ada yang Aneh
-
Demi Timnas Indonesia, John Herdman Abaikan Honduras?
-
Jadwal Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di Final SEA Games 2025, Berburu Emas Perdana
-
Rumor Giovanni van Bronckhorst ke Timnas Indonesia Ditanggapi Sinis Publik Belanda