Suara.com - Berikut tiga alasan kuat mengapa pemain keturunan Indonesia, Kevin Diks, diyakini bakal kesulitan menembus skuad Timnas Belanda.
Kevin Diks disebut-sebut masih ingin menembus Timnas Belanda sebagai negara yang ia representasikan di kancah internasional.
Anggapan ini tak lepas hadir dari pernyataan Hasani Abdulgani. Mantan Exco PSSI itu pernah mengatakan bahwa Kevin Diks sempat dilirik Timnas Belanda.
“Kevin (Diks) itu katanya Timnas Belanda lirik dia. Jadi kemungkinan dia dipanggil Timnas Belanda, makanya dia agak ragu-ragu,” kata Hasani Abdulgani dikutip dari kanal YouTube, GAN Channel.
Sejak pengakuan Hasani Abdulgani pada 2022 lalu itu, Kevin Diks tak kunjung mendapat panggilan untuk membela Timnas Belanda.
Nyatanya, fakta itu tak begitu saja menyurutkan niat pemain berusia 27 tahun tersebut untuk bisa membela De Oranje di kemudian hari.
Guna membela Timnas Belanda sendiri, Kevin Diks dirasa akan mengalami kesulitan untuk menembus skuad utama. Lantas, apa saja kesulitan yang dihadapinya itu?
1. Stok Bek Melimpah
Timnas Belanda merupakan salah satu tim nasional di Eropa yang memiliki stok bek melimpah. Di Euro 2024 lalu saja, De Oranje membawa delapan bek.
Baca Juga: Momen Tekel Elkan Baggott Buat Suporter Blackpool Bergemuruh, Shin Tae-yong Menyesal?
Belum lagi dengan bek-bek Belanda lainnya yang tersebar di Eropa, seperti Sven Botman dan Jurrien Timber yang absen di Euro 2024 lalu,
Dengan stok bek yang melimpah tersebut, sulit bagi Kevin Diks bisa menembus Timnas Belanda dalam waktu dekat ini. Apalagi regenerasi De Oranje di sektor tersebut masih berjalan baik.
2. Banyak Bek yang Jauh Lebih Muda
Saat ini, Kevin Diks telah berusia 27 tahun. Dengan usianya yang hampir kepala tiga, jelas sulit baginya untuk bisa menembus Timnas Belanda.
Karena regenerasi di sektor bek yang apik, Belanda saat ini memiliki bek-bek muda yang bakal menembus timnas senior.
Bek-bek muda tersebut seperti Jorrel Hato dari Ajax Amsterdam, Sepp van der Berg dari Liverpool, dan Dean Huijsen yang merupakan mantan bek Juventus yang kini bermain di Bournemouth.
3. Tak Membela Klub Besar
FC Copenhagen memang terhitung sebagai klub besar di Denmark. Tapi di Eropa, klub ini dianggap sebagai klub yang ‘biasa-biasa saja’ dan berada di liga yang tak kompetitif.
Karena tak bermain di klub yang lebih besar dan kompetisi yang kompetitif, sulit bagi Kevin Diks bisa dilirik dan menembus Timnas Belanda.
Timnas Belanda sendiri diketahui punya kecenderungan memanggil pemain-pemain dari liga yang kompetitif, yang terbukti dari skuadnya di Euro 2024 lalu yang penuh dengan pemain dari lima liga top Eropa.
Kontributor: Felix Indra Jaya
Berita Terkait
-
Momen Tekel Elkan Baggott Buat Suporter Blackpool Bergemuruh, Shin Tae-yong Menyesal?
-
Siapa Orangtua Kevin Diks yang Larang Anaknya Bela Timnas Indonesia?
-
Gabung ke Oxford United, Marselino Ferdinan Kenakan Bekas Nomor Maguire
-
Marselino Ferdinan di Mata Pelatih Oxford United: Dia Unik dan Menarik
-
Analisis Plus Minus Permainan Tristan Gooijer: Layak Dipanggil Shin Tae-yong?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
Rapor Calvin Verdonk Debut di Ligue 1: LOSC Lille Digilas RC Lens
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?