Suara.com - Pelatih legendaris, Sven-Goran Eriksson, meninggal dunia di umur 76 tahun pada Senin (26/8/2024). Semasa hidup, sang juru taktik ternyata pernah meramal masa depan Timnas Indonesia.
Sven-Goran Eriksson meninggal dunia karena kanker pangkreas. Semasa muda, dia merupakan salah satu pelatih kawakan yang bergelimang sukses di Eropa.
Tim-tim yang merasakan kesuksesan dari polesan tangan dinginnya adalah Sampdoria, Lazio, Benfica, dan IFK Goteborg.
Selain berkarier di level klub, pelatih asal Swedia itu juga beberapa kali melatih tim nasional mulai dari Inggris, Meksiko, Pantai Gading, dan Filipina.
Timnas Filipina menandai akhir karier Sven-Goran Eriksson sebagai pelatih di mana dirinya bertugas dari Oktober 2018 hingga Januari 2019.
Di masa singkat itu, Sven-Goran Eriksson pernah bersinggungan dengan Timnas Indonesia tepatnya di laga terakhir Grup B Piala AFF 2018.
Dalam pertandingan 25 November 2018 itu, Filipina asuhannya berhasil menahan imbang Timnas Indonesia asuhan Bima Sakti tanpa gol.
Hasil imbang itu pada akhirnya membuat Timnas Indonesia gagal melangkah ke semifinal karena cuma menduduki peringkat keempat dari lima tim di Grup B.
Meski Timnas Indonesia gagal melangkah jauh, Eriksson nyatanya memberi ramalan positif akan masa depan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Statistik Jairo Riedewald: Calon Gelandang Timnas Indonesia dengan Harga Pasar Setara Thom Haye!
Dia menyebut skuad Garuda punya masa depan yang baik merujuk fakta mereka memainkan banyak pemain muda di Piala AFF 2018.
Timnas Indonesia saat itu diperkuat para pemain seperti Evan Dimas, Stefano Lilipaly hingga Andritany Ardhiyasa.
"Melihat permainan Indonesia, saya rasa Timnas Indonesia akan memiliki masa depan cerah," kata Eriksson saat itu sebagaimana dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa (27/8/2024).
"Saya tidak tahu pastinya mereka menggunakan pemain usia berapa. tapi saya rasa hampir semuanya pemain muda."
"Dengan begitu, saya bisa simpulkan seperti tadi," tambahnya.
Enam tahun selepas ramalan Eriksson, Timnas Indonesia memang mengalami peningkatan performa cukup signifikan saat ditangani pelatih Shin Tae-yong.
Berita Terkait
-
Here We Go! Local Pride Semua, Daftar Sementara Pemain Timnas Indonesia Dipanggil STY Lawan Arab Saudi
-
Breakingnews! Pemain Rp 156,4 Miliar Keturunan Jawa Masuk Susunan Dream Team Liga Belanda, Ada Andalan Shin Tae-yong
-
5 Fakta Menarik Jairo Riedewald: Pemecah Rekor Van Basten, Segera Bela Timnas Indonesia!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China