Suara.com - Nasib Shayne Pattynama di Liga Belgia bersama KAS Eupen jadi sorotan netizen, bek Timnas Indonesia punya banyak alasan untuk pergi cari klub baru.
Netizen Indonesia mulai mengkhawatirkan nasib Shayne Pattynama di KAS Eupen yang tak kunjung mendapat menit bermain reguler.
Publik Tanah Air pun dibuat resah, mereka takut kualitas bermain Shayne Pattynama luntur perlahan akibat jarang bermain.
Tentu saja hal itu akan memengaruhi performa sang pemain ketika dipanggil Shin Tae-yong memperkuat Timnas Indonesia.
Sayang juga dengan usia yang masih sangat muda, karier Shayne Pattynama di Eropa justru meredup padahal sempat naik drastis.
Karena itu netizen meminta Shayne untuk meninggalkan KAS Eupen dan mencari klub baru, setidaknya ada tiga alasan kuat ia melakukan itu.
Lantas apa saja? berikut tiga alasan kuat Shayne Pattynama perlu meninggalkan KAS Eupen dan gabung klub lain.
1. Menit Bermain
Menit bermain menjadi alasan kuat pertama Shayne harus meninggalkan KAS Eupen, pasalnya sejak bergabung Februari lalu ia baru tiga kali bermain.
Baca Juga: Digoda Makan Mi Instan, Reaksi Rizky Ridho Disanjung Netizen
Tiga kali pertandingan yang dimainkan Shayne Pattynama pun hanya berbuah total 30 menit bermain, tentu ini bukan masalah kecil.
Shayne harus bisa mendapatkan kepercayaan pelatih dan tampil reguler, jika tidak maka ia harus pergi dari klub tersebut.
Lebih baik bermain untuk klub papan tengah atau bawah Liga Belgia tetapi reguler, dari pada hanya menjadi cadangan yang tidak dipilih.
2. Kualitas Permainan
Jarang bermain akan berdampak pada kualitas permainan Shayne Pattynama dan hal itu pastinya akan terbawa performanya di Timnas Indonesia.
Shayne harus pergi dari KAS Eupen jika tak mendapat menit bermain reguler, jika tidak maka bakatnya akan sia-sia begitu saja.
Berita Terkait
-
Digoda Makan Mi Instan, Reaksi Rizky Ridho Disanjung Netizen
-
Siapa Nikita Tromp? Striker Keturunan FC Utrecht Akhirnya Mau Bela Timnas Indonesia
-
Kronologi Winger Andalan Shin Tae-yong Menangis di Tengah Pertandingan, Ada Apa?
-
3 Titik Lemah Bahrain yang Bisa Dieksploitasi Timnas Indonesia
-
Tak Kuasa Dibuat Malu Shin Tae-yong, 4 Negara Ini Pilih Pisah dengan Pelatihnya
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Pelatih Semen Padang Ungkap Celah Malut United, Optimisme Curi Poin di Ternate Terbuka Lebar
-
Arema FC Optimistis Kalahkan Borneo FC di Kanjuruhan, Top Skor BRI Super League Andalan Utama
-
Borneo FC Akan Berjuang Mati-matian Pertahankan Puncak Klasemen Super League di Kanjuruhan
-
Mirip Pratama Arhan, Arne Slot Soroti Lemparan Maut Brentford yang Bikin Liverpool Terjungkal
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
-
Manchester United Akhiri Kutukan Brighton, Amorim Tetap Kritik Pemainnya
-
Ruben Amorim Makin Pede Usai Kalahkan Brighton, Katanya Manchester United Pantas Menang
-
Statistik Hijau Kevin Diks di Tengah Kekalahan Telak Gladbach dari Bayern Munich
-
Tampil 90 Menit, Kevin Diks Tak Mampu Selamatkan Gladbach dari Amukan Bayern Munich
-
Resmi! Liverpool Catat Empat Kekalahan Beruntun