Suara.com - Siapa pemain dinaturalisasi setelah Kevin Diks? Ole Romeny atau Mauro Zijlstra? Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) nampaknya tak akan berhenti memperkuat Timnas Indonesia. Begini jawaban Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Setelah sukses mengamankan komitmen Kevin Diks, pencarian bakat berdarah Indonesia di kancah internasional terus berlanjut.
Pertemuan antara Erick Thohir dan Kevin Diks di Jakarta beberapa waktu lalu menandai langkah signifikan dalam proses naturalisasi bek berdarah Maluku tersebut. Kesepakatan yang terjalin membuka peluang bagi Kevin untuk segera memperkuat skuad Garuda.
Proses naturalisasi Kevin Diks sendiri telah memasuki tahap yang cukup krusial.
Setelah menjalani serangkaian tes kesehatan dan memenuhi sejumlah persyaratan administratif, kini tinggal menunggu proses formal seperti pengesahan oleh Presiden, persetujuan DPR, hingga upacara pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia.
Namun, siapa sosok selanjutnya yang akan menyusul jejak Kevin Diks? Terkait pertanyaan ini, Erick Thohir masih enggan memberikan bocoran. Menurutnya, proses pencarian pemain naturalisasi membutuhkan ketelitian dan kesabaran.
"Belum kebayang. Memang belum. Kalau kemarin kan saya jawab ada, sekarang belum," ujar Erick Thohir dalam sebuah wawancara dengan Youtube Liputan6.
Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) terus berupaya memperkuat skuad Garuda dengan mendatangkan pemain naturalisasi. Kali ini, dua penyerang muda asal Belanda, Ole Romeny dan Mauro Zijlstra, menjadi target utama.
Kabarnya, Mauro Zijlstra telah mengirimkan dokumen persyaratan naturalisasi ke PSSI. Keduanya diharapkan bisa menjadi solusi untuk meningkatkan daya gedor lini depan Timnas Indonesia.
Ole Romeny, yang kini membela FC Utrecht, telah menunjukkan performa impresif dengan mencetak dua gol dari tujuh pertandingan di Eredivisie musim ini.
Sementara itu, Mauro Zijlstra baru-baru ini bergabung dengan Volendam U-21 setelah mengakhiri kontraknya dengan NEC Nijmegen U-21.
Timnas Indonesia sendiri tengah berada dalam performa yang cukup baik. Skuad Garuda belum terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir di kualifikasi Piala Dunia.
Hasil imbang melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain membuktikan bahwa Timnas Indonesia mampu bersaing dengan tim-tim kuat di Asia.
Dengan tambahan amunisi baru dari pemain naturalisasi, diharapkan Timnas Indonesia bisa meraih hasil yang lebih baik lagi di masa depan.
Persaingan di grup memang sangat ketat, namun dengan kerja keras dan semangat juang yang tinggi, bukan tidak mungkin Timnas Indonesia bisa lolos ke putaran berikutnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Ruben Amorim Pusing Tujuh Keliling
-
Petaka Liverpool! Striker 125 Juta Absen Panjang, Ditekel Horor Pemain Keturunan Belanda
-
Mikel Arteta Belum Ikhlas Arsenal Menang Lewat Adu Penalti
-
Arsenal di Ambang Rekor! Peluang Kuat Raih Empat Gelar Juara
-
Carlos Perreira Puji Kebangkitan Laskar Sape Kerrab di Kanjuruhan
-
Evaluasi Total Arema FC Setelah Puasa Kemenangan 4 Laga Beruntun
-
4 Fakta Menarik Kemenangan Arsenal Atas Crystal Palace di Perempat Final Piala Liga Inggris
-
Daftar Tim Semifinal Carabao Cup 2025/2026: Manchester City Siap Duel Sengit Melawan Newcastle
-
Miliano Jonathans Makin Terbuang dari FC Utrecht, Siap Hengkang Bulan Depan?
-
Manchester United Krisis Pemain, Paksa Joshua Zirkzee Tetap Bertahan di Old Trafford