Suara.com - Kim Pan-gon justru berhasil mengantarkan klubnya, Ulsan HD usai meninggalkan jabatan pelatih timnas Malaysia.
Nama Kim Pan-gon ditunjuk menjadi pelatih Malayasia pada Januari 2022. Namun, hanya bertahan hanya dua tahun saja.
Pasalnya pada Juli 2024, juru taktik asal Korea Selatan itu mengundurkan diri. Padahal performanya tidak begitu buruk bersama Harimau Malaya.
Tinggalkan rival timnas Indonesia, Kim Pan-gon kemudian pulang kampung ke Korea Selatan. Ia pun dipercaya untuk memegang kendali Ulsan HD.
Situasi ini memang berat karena Ulsan HD sudah juara dua kali beruntun. Mereka pun mengejar rekor untuk ketiga kalinya.
Di awal kedatangannya, Kim Pan-gon mendapatkan tekanan karena dianggap tak akan bisa meneruskan kesuksesan Hong Myung-bo yang kini menjadi pelatih timnas Korea Selatan.
"Pelatih sebelumnya membangun tim dengan sangat baik. Kepribadian pemain dan kerja keras tim sangat bagus. Awalnya para pemain curiga dengan gaya melatih saya, tapi saya senang akhirnya mereka mau mengikuti," ucap Kim Pan-gon dinukil dari Chosun.
Mantan pelatih Malaysia ini mengucapkan terima kasih kepada Ulsan yang telah memberikannya kesempatan, sehingga kini bisa meraih trofi Liga Korea sebagai pelatih.
"Ini kehormatan yang luar biasa. Saya berterima kasih kepada Ulsan karena telah memilih saya, karena saya belum pernah punya kesempatan memenangkan kejuaraan selama 26 tahun menjadi pelatih," beber eks Malaysia.
Baca Juga: Hajime Moriyasu Justru Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia yang Jadi Lawan Jepang
"Ketika Saya gabung dengan tim yang mengincar tiga gelar beruntun, saya merasa tekanan. Fakta bahwa pemain memercayai dan mengikuti kata-kata saya merupakan bantuan yang besar.
Keberhasilan Kim Pan-gon meraih juara Ulsan HD usai mengalahkan Gangwon FC dengan skor 2-1. Kemenangan itu membuat mereka punya jarak tujuh poin yang tak akan bisa disalip pesaing terdekatnya.
Berita Terkait
-
Persiraja Tantang Klub Liga Super Malaysia, Manajer: Harumkan Aceh di Kancah Internasional
-
Ditolak Bangladesh, Malaysia Resmi Uji Coba Lawan Laos
-
Malaysia dan Qatar Tersingkir! Ini Daftar 16 Tim di Putaran Final Piala Asia U-17 2025
-
Peluang Wakil ASEAN Lolos Piala Asia U-17 2025: Vietnam Mudah, Malaysia-Indonesia di Ujung Tanduk
-
Beda Nasib Timnas Indonesia dan Malaysia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Ujian Berat Tanpa Sang Kapten, Manchester United Berharap Tuah Dua Bek Senior Lawan Newcastle
-
Manchester City Incar Antoine Semenyo Saat Masa Depan Oscar Bobb Terancam
-
Alasan Emosional Luca Zidane Pilih Aljazair Dibanding Prancis
-
Pemain Akademi yang Bakal Jadi Korban Jika Manchester City Datangkan Semenyo
-
Prediksi Persib Bandung vs PSM Makassar di BRI Super League, 27 Desember 2025
-
Prediksi Persik Kediri vs Persis Solo di BRI Super League, 27 Desember 2025
-
Fakta-fakta Isu Maarten Paes dan Joey Pelupessy ke Persib Bandung
-
Liverpool vs Wolves, Misi Arne Slot Tutup Tahun 2025 dengan Kemenangan Manis di Stadion Anfield
-
Prediksi Formasi Manchester United Tanpa Bruno Fernandes Menjelang Laga Sengit Kontra Newcastle
-
Viktor Gyokeres Flop, Arsenal Dirumorkan Bakal Rekrut Striker Juventus Gratis