Suara.com - Berikut 2 pemain Timnas Indonesia yang bakal absen di bulan Maret 2025 saat bertandang ke markas Australia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia baru saja mengukir catatan fantastis pasca mengalahkan salah satu tim kuat Asia, Arab Saudi, di laga ke-6 grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11).
Di laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) itu, skuad Garuda berhasil mengalahkan The Green Falcons dengan skor 2-0.
Dua gol kemenangan Timnas Indonesia sendiri dicetak oleh Marselino Ferdinan pada menit ke-32 dan menit ke-57.
Berkat kemenangan ini, anak asuh Shin Tae-yong berhasil naik ke peringkat 3 klasemen sementara grup C dengan koleksi 6 poin.
Timnas Indonesia hanya berjarak 1 poin saja dari peringkat ke-2, Australia, yang mengoleksi 7 poin pasca ditahan imbang Bahrain, Rabu (20/11).
Tak ayal, laga grup C selanjutnya pada Maret 2025 mendatang, yakni antara Australia vs Timnas Indonesia, akan jadi duel perebutan posisi ke-2 grup C.
Nahas dalam lawatannya ke markas Australia pada Maret 2025 mendatang, Timnas Indonesia tak akan diperkuat 2 pemain andalannya. Siapa saja mereka?
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Puji Setinggi Langit Marselino Ferdinan
Justin Hubner dipastikan absen melawan Australia karena akumulasi kartu kuning. Akumulasi kartu ini didapatkan usai dirinya mendapat dua kartu kuning di laga kontra Arab Saudi.
Kartu kuning pertama didapat di babak pertama karena menendang kepala lawan di area pertahanan Timnas Indonesia pada menit ke-25.
Lalu kartu kuning kedua didapat di menit akhir waktu normal, saat dirinya menabrak pemain Arab Saudi yang menguasai bola, sehingga ia diusir dari lapangan.
Karenanya, Hubner harus absen di laga kontra Australia. Beruntung, absen bek berusia 21 tahun itu bisa saja ditutupi oleh Mees Hilgers yang kemungkinan Comeback ke Timnas Indonesia.
Tak hanya Justin Hubner, Timnas Indonesia juga akan kehilangan penyerang andalannya, Ragnar Oratmangoen di laga kontra Australia pada Maret 2025 mendatang.
Penyerang berusia 26 tahun itu harus absen karena mendapat kartu kuning di laga kontra Arab Saudi, yakni di menit ke-90+2.
Sebelum laga ini, Ragnar sudah mengoleksi kartu kuning di laga kontra Bahrain. Hal ini membuat dirinya mengantongi dua kartu kuning dan absen melawan Australia pada Maret 2025.
Beruntung bagi Timnas Indonesia, absennya Ragnar bisa saja ditutupi oleh kehadiran Ole Romeny yang akan menjalani naturalisasi dan diprediksi rampung sebelum melawan Australia.
(Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Emil Audero Cedera Apa?
-
Terungkap 2 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Prosesnya Sempat Bermasalah
-
Gawat! 2 Kiper Timnas Indonesia Cedera Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand