Suara.com - Posisi gelandang bertahan yang belum solid menjadi salah satu tantangan bagi Timnas Indonesia. Saat ini, Tim Garuda masih bertumpu pada Ivar Jenner dan Thom Haye, namun kebutuhan akan opsi baru di lini tengah semakin mendesak. Di tengah situasi ini, nama Mylian Jimenez, pemain muda yang berkarier di Aalborg BK, Denmark, mencuat sebagai kandidat potensial.
Sayangnya Mylian Jimenez tidak bisa bela Timnas Indonesia. Sebab garis keturunannya tidak eligible.
Sebelumnya disebutkan Mylian Jimenez memiliki darah Indonesia dari kakek-neneknya yang berasal dari Bogor dan Madiun.
Namun berdasarkan obrolan Mylian Jimenez dengan Youtuber Yussa Nugraha, pemain itu menyatakan tidak bisa bela Timnas Indonesia.
Dalam penjelasannya, Mylian Jimenez menyebutkan bahwa ia dihubungi oleh Fardy Bachdim, sosok yang sering menangani pemain keturunan untuk PSSI.
Setelah berdiskusi, keputusan akhir memastikan bahwa Mylian Jimenez tidak memenuhi syarat untuk memperkuat skuad Garuda.
"Kemarin aku dihubungi Fardy Bachdim. Sayangnya aku tidak memungkinkan untuk bermain di Timnas Indonesia," Mylian Jimenez mengirimkan pesan ke Yussa di DM Instagram.
Diduga, kendala utama adalah status eligibilitas yang tidak terpenuhi karena garis keturunan Indonesia yang dimiliki Jimenez terlalu jauh.
"Jadi tidak memungkinkan dia untuk Timnas Indonesia. Dia nggak eligible untuk bela Timnas Indonesia," kata Yussa.
Baca Juga: Breakingnews! Gelandang PSV Eindhoven Mylian Jimenez Tak Eligible Main untuk Timnas Indonesia
Padahal Mylian Jimenez menawarkan teknik permainan tinggi dan rekam jejak yang mengesankan, termasuk pengalaman dari akademi PSV Eindhoven hingga Timnas Belanda junior.
Lahir di Nijmegen, Belanda, pada 13 Januari 2003, Mylian telah menampilkan bakat luar biasa sejak usia dini.
Perjalanan kariernya dimulai di akademi VV Union sebelum menarik perhatian PSV Eindhoven, di mana ia berlatih sejak 2011 hingga 2018.
Di PSV, perkembangan teknik dan fisik Mylian tumbuh pesat berkat sistem pelatihan yang intensif.
Ia menonjol sebagai gelandang bertahan dengan kemampuan defensif yang solid serta kecerdasan dalam membaca permainan lawan.
Selama lima tahun di tim junior, ia mencatatkan 110 penampilan dengan kontribusi 12 gol dan 19 assist.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?
-
Profil Eric Tenllado: Tangan Kanan John Herdman, Pernah Setim dengan Jordi Amat
-
Sindiran Menohok Pelatih Vietnam Buat Timnas Indonesia, Naturalisasi Tak Jamin Prestasi
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi