Suara.com - Persiapan Timnas Indonesia U-20 menghadapi Piala Asia U-20 semakin serius dengan pemanggilan Matthew Baker atau Mat Baker, pemain muda keturunan Batak. Pemain bertahan dari Melbourne City U-18 ini dijadwalkan tiba di Jakarta pada Jumat (6/12) untuk mengikuti pemusatan latihan (TC).
Mat Baker memiliki ambisi besar untuk lolos seleksi dan menjadi bagian dari skuat yang berlaga di Piala Asia U-20 pada Februari 2025 mendatang.
Ajang ini akan berlangsung di Tiongkok, tepatnya pada 6 hingga 23 Februari, dengan tim Indonesia telah memastikan tempat di putaran final setelah menjadi juara Grup F pada babak kualifikasi yang berlangsung September lalu di Stadion Madya, Jakarta.
Dalam proses persiapannya, pelatih Indra Sjafri terus memantau dan menyeleksi pemain untuk membentuk tim yang kompetitif.
Sebelumnya, Timnas U-20 juga telah menjalani pemusatan latihan di Jepang sebagai bagian dari program pembinaan yang berkelanjutan.
Sebelum bergabung di TC Timnas U-20, Mat Baker adalah pilar utama Timnas U-17 yang ditangani pelatih Nova Arianto. Peran signifikan Baker membantu Indonesia U-17 lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025.
Pada babak kualifikasi Piala Asia U-17 yang berlangsung Oktober lalu di Kuwait, Baker berkontribusi dalam pencapaian dua kemenangan, yakni melawan Kuwait dan Mariana Utara, serta satu hasil imbang menghadapi Australia.
Dengan hasil tersebut, Timnas U-17 berhasil melaju ke babak berikutnya sebagai salah satu runner-up terbaik.
Kehadiran Mat Baker di TC Timnas U-20 membuka peluang baru baginya untuk menunjukkan potensi di level yang lebih tinggi.
Baca Juga: Blackpool: Elkan Baggott Bermasalah
Jika berhasil melewati tahap seleksi, Baker akan menjadi salah satu pemain muda andalan Indonesia dalam turnamen bergengsi tersebut.
Profil Matthew Baker
Matthew Baker Sitorus, lahir di Australia pada 13 Mei 2009, memiliki warisan darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Jakarta.
Ayahnya sendiri merupakan warga asli Australia, sementara nama Sitorus yang disandangnya mengacu pada salah satu marga Batak Toba dari wilayah Sibisa, Toba, Sumatera Utara, yang kemungkinan diwarisi dari pihak keluarga ibunya.
Perjalanan karier sepak bola Matthew dimulai sejak ia bergabung dengan akademi lokal Malvern City pada 2016. Di sana, ia mengasah kemampuan dasarnya selama dua tahun sebelum melanjutkan langkah ke Box Hill United pada 2018.
Pada tahun 2021, Matthew mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan Melbourne City U-18, tim yang masih ia perkuat hingga saat ini sebagai bek andalan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Rekam Jejak Thomas Doll, Eks Pelatih Persija yang Dinilai Cocok Tangani Timnas Indonesia
-
Curhat Perasaan Saddil Ramdani, Kecewa hingga Emosi Diganti Bojan Hodak
-
Bayern Munich Bernafas Lega, Istri Harry Kane Ogah Pulang Kampung ke Inggris
-
Wasit Rio Permana Bikin Geram! Persib Layangkan Protes ke Operator Liga
-
Garis Keturunan Jude Soonsup-Bell, Eks Striker Chelsea Resmi Jadi Pemain Keturunan Timnas Thailand
-
Rio Ferdinand Ejek Taktik Ruben Amorim: MU Tidak seperti PSG
-
Pemain Keturunan Indonesia Rp 1,2 Triliun Kasih Kabar Buruk, Lagi Bapuk di Klub
-
Korban Timnas Indonesia Jadi Calon Suksesor Igor Tudor di Juventus
-
3 Fakta Menarik FIFA ASEAN Cup, Turnamen Baru Sepak Bola ASEAN
-
Kenapa Laga Persija Jakarta vs PSBS Biak di Pekan 11 Super League Pindah?