Suara.com - Pelatih fisik Timnas Indonesia, Shin Sang-gyu buka suara perihal candaan Shin Tae-yong yang menyebut dirinya sebagai pelatih kepala skuad Garuda yang asli.
Menurut Shin Sang-gyu, kelakar Shin Tae-yong itu muncul karena keduanya memang memiliki kedekatan. Maklum, selain sama-sama orang Korea Selatan, keduanya pernah bekerjasama di Timnas Korsel U-23.
Shin Tae-yong diketahui sempat menyebut pelatih utama Timnas Indonesia adalah Shin Sang-gyu saat sesi wawancara di Qatar beberapa waktu lalu.
Bukan tanpa sebab, pasalnya, Sang-gyu lah yang fasih menjelaskan jawaban menggunakan bahasa Inggris selama sesi wawancara.
Terkini, Sang-gyu buka suara perihal momen tersebut. Dia menyebut pelatih utama Timnas Indonesia tetaplah Shin Tae-yong, sementara dirinya cuma fokus pada aspek fisik dan kebugaran pemain.
"Tapi kalau mengenai coach Shin yang pernah bilang kalau saya adalah pelatih utamanya pernyataan itu muncul karena kami memiliki kedekatan," kata Shin Sang-gyu dilansir dari kanal YouTube Timnas Indonesia, Selasa (31/12/2024).
"Dia adalah pelatih utamanya, dia mengambil keputusan, saya hanya menjadi bagian di dalamnya bersama pelatih lainnya. Kami hanya membantunya dan membantu timnas Indonesia agar lebih baik, intinya adalah ada tuntutan untuk mampu multitasking bagi pelatih Korea seperti kami," jelasnya.
Shin Sang-gyu mengatakan dirinya beberapa kali memang memberi masukan kepada Shin Tae-yong. Namun, fokusnya bukan di taktik, melainkan kebugaran pemain.
Untuk taktik dan strategi semua ada di tangan Shin Tae-yong. Termasuk semua keputusan tergantung STY.
Baca Juga: Pelatih Fisik Timnas Indonesia: Maaf Saya Harus Mengatakan Ini...
"Saya memang tidak terlalu difokuskan pada hal-hal taktik dan teknis. Tetapi saya bisa merekomendasikan saat yang kami butuhkan untuk lebih fokus pada sesi taktikal," jelasnya.
"Beberapa lama durasi sesinya dan berapa banyak set yang harus kita lakukan," pungkas mantan asisten pelatih Timnas Korea Selatan U-23 tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Nova Arianto Ikut Bangga dengan Pencapaian Mathew Baker
-
Saud Abdulhamid Pulang ke Timnas Arab Saudi, Ancaman Baru untuk Timnas Indonesia
-
Legenda Liverpool John Barnes Bangkrut, Terlilit Utang Rp33 Miliar
-
Kata-kata Mathew Baker yang Dapat Kontrak Perdana di Klub Saudara Manchester City
-
Pelan Tapi Pasti, Nathan Tjoe-A-On Bawa Willem II On The Way Tembus Eredivisie
-
4 Fakta Menarik di Balik Kontrak Profesional Mathew Baker Bersama Melbourne City
-
Aymen Hussein Melempem, Striker Muda Irak Bisa Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
Kata-kata Pratama Arhan Usai Dibuang Timnas Indonesia, Sindir Keputusan Patrick Kluivert: Meski Saya
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa