Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, mengakui dirinya menunggu panggilan Timnas Belanda sebelum memutuskan bergabung dan membela skuad Garuda.
Hal ini diungkapkan Kevin Diks setelah mendarat di Indonesia pada akhir Oktober lalu guna mengurus proses naturalisasinya untuk membela Timnas Indonesia.
Bek berusia 28 tahun itu kemudian menceritakan pengalamannya selama di Indonesia, termasuk menyinggung mimpi lamanya untuk bermain bagi Timnas Belanda.
Usai memilih Timnas Indonesia, Kevin Diks mengaku bahwa dirinya harusnya sudah membela Timnas Belanda. Terlebih saat dirinya tampil di Liga Champions bersama FC Copenhagen.
“Jika saya terpilih masuk skuad Timnas Belanda, seharusnya itu terjadi saat saya bermain banyak pertandingan bagus di Liga Champions dan ketika saya menjuarai Liga Denmark,” katanya, dikutip dari Bold.
Nahas, penampilan apik di Liga Champions dan keberhasilannya membawa FC Copenhagen menjuarai Liga Denmark seakan dipandang sebelah mata oleh Timnas Belanda.
Padahal saat dirinya tampil apik itu, eks bek Fiorentina ini masih berharap besar dirinya ditelepon Timnas Belanda. Namun apa daya, panggilan itu tak kunjung datang.
“Tapi (sayangnya) saya tak pernah mendapat telepon sedikit pun atau apapun (dari Timnas Belanda),” lanjut bek keturunan Ambon itu.
Karena tak adanya panggilan ke Timnas Belanda, Kevin Diks pun akhirnya memutuskan membela Timnas Indonesia per Oktober 2024 lalu.
Usai datang ke Indonesia, naturalisasi Kevin Diks pun dikebut oleh PSSI dan pihak-pihak terkait. Hasilnya, naturalisasinya rampung pada awal November 2024.
Pasca naturalisasi rampung, Kevin Diks pun melakoni debutnya bersama Timnas Indonesia saat menjamu Jepang di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK).
Sayangnya, debut Kevin Diks tak berjalan manis. Pasalnya ia harus mengalami cedera yang memaksanya bermain kurang dari satu babak.
Akibat cedera itu pula, Kevin Diks tak bisa ikut serta saat Timnas Indonesia mencetak sejarah dengan meraih kemenangan atas Arab Saudi di laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kini, Kevin Diks sendiri berada dalam kondisi prima dan dipastikan akan jadi pilihan utama Patrick Kluivert saat melakoni debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia Maret mendatang.
Bukan tanpa alasan Kevin Diks akan jadi pilihan utama. Eks bek Vitesse Arnhem itu punya pengalaman segudang di level teratas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Bergantian Datang ke Jakarta, 3 Pelatih Kelas Dunia Tak Dilirik PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Tips Buat Suporter Pilih Sepatu Saat Nonton di Stadion Indonesia, Tetap Casual Namun Nyaman
-
Tak Jadi Dirtek PSSI, Henk ten Cate Kini Pelatih Timnas Suriname Target Lolos Piala Dunia 2026
-
Maarten Paes Disebut STY di Isu Panas Ruang Ganti Timnas Indonesia, Ada Apa?
-
Tahan AC Milan, Media Italia Sanjung Jay Idzes Bak Pahlawan
-
Kebetulan atau Isyarat? Pelatih Dunia Datang Saat Timnas Indonesia Tanpa Nahkoda
-
Nasib Enzo Maresca di Ujung Tanduk Gegara Ucapan Kontoversial Usai Chelsea Menang
-
Yance Sayuri vs Marc Klok, Siapa Gajinya Lebih Besar?
-
Sinyal Perpisahan Mohamed Salah? Pertemuan Rahasia di London Bikin Liverpool Siaga
-
Arteta Buka Persaingan Striker Arsenal: Jesus Comeback, Gyokeres Tertekan