Suara.com - Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen jadi sorotan usai pernyataannya yang menyebut ingin kembali ke Belanda. Tak banyak yang tahu, kota kelahiran Ragnar ternyata sama dengan salah satu legenda Manchester United (MU).
Keinginan kembali ke Belanda muncul lantaran pemain berjuluk Wak Haji ini ingin kembali merasakan menjadi orang biasa. Pernyataan ini diungkapkannya dalam wawancara dengan media Belanda.
"Terkadang saya juga merasa ingin kembali ke Belgia atau Belanda. Sehingga tidak ada seorang pun yang mengenali Anda dan Anda dapat melakukan hal-hal sesuai keinginan Anda dengan tenang," ucap Ragnar dikutip dari Omroepbrabant.nl. Lantas, di mana kota kelahiran Ragnar Oratmangoen?
Diketahui, Ragnar dilahirkan di sebuah kota bernama Oss. Oss, adalah sebuah gemeente Belanda yang terletak di provinsi Noord Brabant. Pada tahun 2007 daerah ini memiliki penduduk sebesar 100 jiwa.
Oss rupanya juga kota kelahiran Ruud van Nistelrooy, pemain Timnas Belanda yang lama membela Manchester United. Sama seperti Ruud van Nistelrooy, Ragnar pun sama-sama memiliki posisi sebagai penyerang.
Oss, sebuah kota dengan sejarah panjang di Belanda, pertama kali disebut dalam surat Paus Aleksander II pada 6 Mei 1069. Kota ini secara resmi memperoleh hak kota pada tahun 1399 dari Hertogin Johanna van Brabant.
Kini, Oss berkembang menjadi pusat industri, terutama di bidang kimia dan farmasi. Beberapa perusahaan besar seperti Merck & Co. (dahulu Schering-Plough, Organon, dan Diosynth) memiliki fasilitas di sini.
Sorotan publik di Indonesia membuat Ragnar Oratmangoen merasa lebih nyaman saat berada di Eropa. Pemain naturalisasi ini mengakui bahwa kehidupannya di Belgia atau Belanda terasa lebih tenang karena tak banyak orang yang mengenalnya. Kebebasan tanpa tekanan dari perhatian media dan penggemar menjadi salah satu alasan mengapa ia kerap kembali ke Eropa setelah tugasnya bersama Timnas Indonesia selesai.
Namun, hal itu tak mengurangi semangatnya untuk membela Merah Putih. Hingga kini, Ragnar telah mencatatkan sembilan penampilan bersama Garuda dengan torehan dua gol dan dua assist. Perjalanannya di timnas masih panjang, terutama dengan empat laga tersisa di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca Juga: Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
Di level klub, Ragnar saat ini memperkuat FC Dender di Liga Belgia. Pemain berusia 27 tahun ini mulai menjadi bagian penting dalam skuat, bahkan selalu dipercaya sebagai starter dalam tiga laga terakhir Jupiler Pro League.
Meski lebih sering beroperasi sebagai gelandang serang, kontribusi golnya masih minim dengan hanya satu gol sejauh ini. Namun, dengan pengalaman bermain di Eropa dan kepercayaan yang terus diberikan oleh pelatih timnas, Ragnar diharapkan terus berkembang dan membawa dampak positif bagi Indonesia dalam perjuangan menuju Piala Dunia 2026.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Setelah Kalah dari Zambia, Indonesia Bakal Hadapi Brasil! Lawan Mengerikan
-
Sukses Kalahkan Timnas Indonesia U-17, Pelatih Zambia Sindir Suporter Garuda
-
Breaking News! PSSI Umumkan 5 Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
-
Brasil Pesta 7 Gol, Calon Lawan Timnas Indonesia U-17 Menggila
-
Bintang Timnas Indonesia U-17 Akui Disemprot Nova Arianto Gara-gara Lembek Lawan Zambia
-
Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Tidak Lembek Saat Hadapi Brasil
-
Tak Ubah Formasi Lawan Brasil, Nova Arianto: Jangan Takut Sebelum Bertanding!
-
Dihabisi Zambia 1-3, Timnas Indonesia U-17 Belum di Level Piala Dunia?
-
Marselino Ferdinan Dibanjiri Dukungan Usai AS Trencin Dibantai di Liga Slovakia
-
Media Vietnam Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Gagal di Pembuka Piala Dunia U-17 2025