Suara.com - Federasi Sepak Bola Timor Leste (FFTL) mengumumkan masuknya dua pemain keturunan yang langsung diantarkan oleh orang tuanya untuk bisa membela tim nasional mereka.
Dua pemain keturunan baru yang dipastikan bergabung Timnas Timor Leste itu diumumkan lewat laman resmi Facebook Federasi Sepak Bola Timor Leste pada Selasa (11/3/2025).
Dua pemain keturunan yang diperkenalkan merupakan kakak beradik, Jackson Pereira yang berusia 20 tahun dan Nicholas Pereira yang lebih muda tiga tahun, yaitu 17 tahun.
Kedua pemain ini memiliki latar belakang yang cukup mentereng, mereka bermain untuk klub Australia, Sydney Olympic FC.
Klub ini berkompetisi di National Premier League NSW atau kompetisi semi profesional yang terdapat di negara bagian New South Wales.
Meski begitu, kompetisi ini masih menjaid sub bagian dari National Premier League, tepat berada di bawah naungan A-League atau Liga Australia.
"Dua pemain Timor Leste dari Australia hadir sendiri di kantor FFTL pada Senin (10/3/2025)," tulis laman resmi Facebook FFTL.
"Mereka ingin turut membangun timnas Timor Leste," imbuh mereka.
Kedua kakak beradik ini memiliki posisi berbeda, Jackson sebagai bek tengah, sementara Nicholas berposisi gelandang.
Baca Juga: Kendaraan Menuju Merak akan Hadapi Rekayasa Lalu Lintas Delaying System saat Mudik, Apa Itu?
Kedatangan mereka diantar langsung kedua orang tuanya, ayahnya berasal dari Australia, sementara sang ibu asli Timor Leste.
Fenomena naturalisasi masih menjadi tren yang kini semakin menjalar di sepak bola Asia Tenggara.
Jika sebelumnya naturalisasi kebanyakan pemain asing, kini setiap negara berlomba-lomba mencari pemain keturunan.
Hal itu tak lepas dari kesuksesan Timnas Indonesia mengumpulkan para pemain keturunan yang dinaturalisasi PSSI.
Beberapa nama top berhasil didatangkan, mulai dari Ivar Jenner, Thom Haye, Ole Romeny, hingga Emil Audero. Kehebatan skuat Garuda tentu menjadi pemantik negara lainnya.
Gambaran Ngerinya Timor Leste jika Semua Pemain Keturunan Mau Gabung
Berita Terkait
-
Kendaraan Menuju Merak akan Hadapi Rekayasa Lalu Lintas Delaying System saat Mudik, Apa Itu?
-
Wapres Gibran Bagi-bagi Skincare ke Anak Sekolah, Roy Suryo: Mendidik Hedon
-
Uji Coba Pasang Smart Pole, Wujud Pengembangan Smart City
-
Mimi Peri Kena Hujat Gara-Gara Asyik Makan Es Campur saat yang Lain Puasa
-
Menilik Merek dan Harga Vitamin Rayyanza yang Bikin Netizen Salfok, Ternyata Semahal Ini?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen
-
Miris Kondisi Timnas Indonesia U-23 Usai Ditinggal STY, Terburuk Sepanjang Sejarah?
-
Kejutan Kualifikasi Piala Dunia: Bolivia Unggul Sementara 1-0 atas Brasil
-
Norwegia Obrak-abrik Moldova 11-1, Erling Haaland Borong 5 Gol
-
Statistik Ungkap Kelemahan Timnas U-23: Lini Tengah Bagus, Lini Depan Mandul
-
Jelang El Clasico Super League, Berguinho Yakin Persib Jungkalkan Persebaya
-
Kalah dari Korea Selatan, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026
-
Hwang Doyun Mimpi Buruk! Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026?