Suara.com - Sebagian besar pemain Timnas Indonesia telah tiba di Sydney, Australia, Senin (17/3/2025).
Berdasarkan jadwal, pasukan Garuda lebih dulu bertandang ke markas Australia. Kedua tim bakal bentrok di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025).
Usai dari Negeri Kanguru, Timnas Indonesia giliran menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, lima hari berselang.
Namun, ada satu pemain yang keberadaannya kini menimbulkan tanda tanya.
Adalah Emil Audero yang mendadak 'menghilang' jelang laga krusial melawan pasukan Negeri Kanguru.
Emil tanpa kabar setelah menyelesaikan laga terakhir sebelum jeda internasional bersama Palermo.
Padahal hampir seluruh pemain yang bermain di Eropa maupun Amerika Serikat mengunggah perjalanan mereka ke Australia.
Kondisi tersebur mendapat sorotan dari suporter Timnas Indonesia, termasuk dalam unggahan akun Instagram @bloopersfootball.
"Kang Emil ke mana ini, belum kelihatan hilalnya (kedatangan)," tulis unggahan akun tersebut dilansir Suara.com.
Baca Juga: Gerak Cepat, Ini Jadwal Latihan Timnas Indonesia di Australia
Selain Emil Audero, kapten Jay Idzes dan Maarten Paes juga belum tiba di Australia.
Sebelumnya, rombongan pemain timnas Indonesia yang diisi Rizky Ridho (Persija), Muhammad Ferarri (Persija), Ricky Kambuaya (Dewa United), Septian Bagaskara (Dewa United), Ernando Ari (Persebaya), Nadeo Argawinata (Borneo FC), Ramadhan Sananta (Persis), dan Hokky Caraka (PSS Sleman) tiba di Sydney, Australia pada Senin.
Delapan pemain yang merumput di Liga 1 Indonesia itu tiba di Sydney setelah melakukan perjalanan dari Jakarta pada Minggu (16/3/2025) malam.
Mereka datang ke Negeri Kanguru bersama pelatih Patrick Kluivert, Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg.
Sederet nama pelatih untuk urusan luar teknis, seperti Quentin Jakoba, Sofie Imam, Leo Echteld dan Chesley ten Oever, Jordy Kluitenberg, Regi Blinker dan Bram Verbruggen, serta Jordi Cruyff juga masuk dalam rombongan tersebut.
Dikutip dari akun Instagram suporter timnas Indonesia, Garuda Australia, delapan pemain itu melengkapi kedatangan pemain tim Garuda di Sydney, sehingga total sudah berjumlah 17 pemain.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop