Suara.com -
Nama Jordi Amat mulai terpinggirkan di Timnas Indonesia menyusul banyaknya pemain baru berdatangan. Sekadar informasi, ia pernah menjadi andalan pelatih tim nasional sebelumnya, Shin Tae-yong, kini harus ikhlas tak dipakai Patrick Kluivert.
Jordi Amat bisa dikatakan salah satu pemain keturunan awal yang mau membela Timnas Indonesia via jalur naturalisasi. Sosok berdarah Spanyol tersebut punya segudang pengalaman yang dianggap bermanfaat untuk skuad Garuda.
Ia punya karier junior yang sangat bagus. Jordi Amat adalah bagian dari Spanyol saat menjadi juara Euro U-19 2011 dan Euro U-20 2013. Beberapa tim pernah dibelanya seperti Swansea City, Real Betis, hingga Rayo Vallecano.
Kini, Jordi Amat bermain untuk Johor Darul Ta'zim yang merupakan tim besadi Liga Malaysia. PSSI era Mochamad Iriawan pun tidak ragu menaturalisasi sang pemain karena pengalamannya itu.
Setelah melalui serangkaian proses, Jordi Amat akhirnya sah menjadi WNI. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu pertama kali debut di Piala AFF 2022.
Salah satu penampilan terbaik Jordi bersama Timnas Indonesia adalah saat Piala Asia 2023. Ia selalu dimainkan Shin Tae-yong sebagai tiga bek sejajar bersama Rizky Ridho dan Elkan Baggott.
Bahkan, Shin Tae-yong mempercayakan posisi kapten Timnas Indonesia kepada Jordi Amat. Namun, setelah Piala Asia 2023, nama Jordi Amat semakin terpinggirkan.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan Jordi Amat tidak lagi menjadi pilihan utama. Selain hadirnya sejumlah nama baru, usia sang pemain sudah tidak lagi muda.
Setelah Piala Asia 2023 sejumlah nama pemain naturalisasi berdatangan. Bahkan, kualitas mereka bisa di bilang ada di atas Jordi Amat.
Baca Juga: Jay Idzes Dianggap Belum Layak Bergabung Inter Milan
Salah satunya adalah Jay Idzes. Nah, kehadiran Jay Idzes berdampak besar pada menit bermain yang didapat Jordi Amat.
Selain itu ada juga Justin Hubner. Adapun Justin sempat diperankan STY sebagai gelandang bertahan, tapi kedatangan sejumlah nama seperti Thom Haye serta Nathan Tjoe-A-On membuat Jordi Amat semakin tersisih.
Era Patrick Kluivert Jordi Amat Semakin Terlupakan
Jordi Amat bukan tidak lagi dipanggil ke Timnas Indonesia. Bahkan, Pelatih Timnas saat ini Patrick Kluivert masih memanggil pemain JDT itu untuk laga kontra Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Namun, untuk mendapat tempat utama rasanya sangat sulit buat Jordi. Ia harus bersaing dengan nama-nama tenar seperti Jay Idzes, Mees Hilgers, Kevin Diks, Justin Hubner, dan Rizky Ridho.
Menit bermain Jordi bersama JDT pun bisa dibilang sudah tidak banyak. Ia sering duduk di bangku cadangan, meski sesekali dimainkan pelatih.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Dianggap Belum Layak Bergabung Inter Milan
-
Joey Pelupessy: Anda Tidak Perlu Banyak Bicara
-
Penampilan Justin Hubner Kian Dewasa, Segera Debut di Tim Senior Wolves?
-
Erick Thohir ke Timnas Indonesia U-17: Target Lolos dari Grup Harus Jadi Realita
-
Pontang-panting Bela Timnas Indonesia, Rizky Ridho Sudah Muncul di Latihan Persija
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
PSSI Kasih Bocoran Lagi Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Gak Murah! Real Madrid dan Barcelona Harus Rogoh Kocek Dalam-dalam Demi Bek Satu Ini
-
Patrick Kluivert Dipecat, Siapa Pemegang Hak Pilih Pelatih Timnas Indonesia di FIFA The Best Awards
-
Inter Milan Kehilangan Sosok Penting Jelang Supercoppa, Begini Kata Cristian Chivu
-
Rumor Jay Idzes ke AC Milan Menguat, Bos Sassuolo Akhirnya Angkat Bicara
-
Sukses di SEA Games 2025, Akuatik Indonesia Bidik Pecah Telur Medali Asian Games Sejak 1990
-
Ramalan Ngeri Shin Jae-won Soal Timnas Indonesia Pasca STY, Jadi Kenyataan?
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
-
Resmi! Persis Solo Tunjuk Milomir Seslija Sebagai Pelatih Kepala
-
MU Pantau Gelandang Muda Bournemouth, Ruben Amorim Siapkan Perubahan Besar