Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus menerangkan larangan suporter away di Liga 1 musim depan belum tentu dicabut. Ia masih ingin melihat situasi dan kondisi ke depannya terlebih dahulu.
Seperti diketahui, regulasi Liga 1 dua musim ke belakang melarang suporter tamu buat hadir. Nah, musim ini selesai, tetapi belum tentu aturan itu bakal dicabut.
Seperti diketahui, regulasi larangan suporter away buntut dari Tragedi Kanjuruhan, Malang. Nah, PSSI menerapkan aturan itu dengan harapan ada perubahan di kubu suporter.
Ferry Paulus berharap di sisa musim yang ada tak ada masalah. Tentu ini bisa memuluskan langkah supaya aturan away Liga 1 dicabut.
"Kita lihat dahulu ya, mudah-mudahan di sisa ini tidak ada masalah, kita sebenarnya dengan pihak kepolisian dengan sistem ticketing yang baru sudah final. Ini jadi syarat kepolisian untuk suporter tamu," kata Ferry Paulus saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (9/4/2025).
"Tapi apakah ini izin massal bisa atau parsial? ya itu tergantung pada Pak Ketum PSSI (Erick Thohir) dan pihak kepolisian," sambung mantan direktur olahraga Persija Jakarta itu.
Ferry mengatakan jalannya kompetisi bisa berubah sewaktu-waktu. Meski diakui sosok yang akrab disapa FP tersebut pihaknya selalu melakukan penyempurnaan terutama dari sistem tiket.
"Dari liga bisa dibilang dengan role-play yang ada kita bisa final. Mei besok ini kita akan trial dengan sistem ticketing sistem yang kita kembangkan," pungkasnya.
Saat ini Liga 1 2024/2025 sudah memasuki pekan ke-27. Masih tersisa tujuh pertandingan lagi untuk mengakhiri kompetisi musim ini.
Baca Juga: Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
Persib Bandung saat ini memiliki kans menjadi juara musim ini. Saingan terberatnya adalah Dewa United, meski masih ada selisih poin cukup jauh.
Persib Bandung saat ini duduk di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan 57 poin. Sedangkan Dewa United duduk di peringkat kedua dengan 49 poin.
Liga 1 Musim Depan Kick-off Agustus 2025
Ferry Paulus mengatakan Liga 1 musim depan akan dimulai Agustus mendatang. Musim akan berlangsung sembilan bulan dan bakal berakhir pada Mei 2026.
Program bersama PSSI juga sudah dilakukan agar tidak terjadi bentrok dengan agenda tim nasional. Sebab, ada sejumlah kegiatan yang melibatkan tim nasional musim depan.
"Kami sudah membuat program bersama PSSI untuk lima tahun ke depan," terang Ferry Paulus.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
Terkini
-
5 Perbedaan FIFA ASEAN Cup dengan Piala AFF yang Harus Fans Sepak Bola Ketahui
-
Dari Kemewahan ke Sel Pengap di Brasil, Nasib Miris Eks Real Madrid Robinho
-
Optimasi Serangan Bali United, Kadek Agung Tingkatkan Akurasi Tembakan Hadapi Persib di Dipta
-
Agresivitas Serangan Jadi Kunci Persik Kediri Amankan Poin Tandang Lawan PSIM Yogyakarta
-
3 Juara Premier League yang Alami Kesialan Usai 4 Kekalahan Beruntun
-
Justin Hubner Raja Umpan! 2 Rekor Dicetak saat Bantu Fortuna Sittard Hajar VV Gemert
-
Andre Rosiade Sentil Erick Thohir: Jumpa Pers Bisa, Rapat Exco Evaluasi Timnas Indonesia Gak Bisa
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Barcelona Siap Main Sejauh 10.028 Km Asal Dibayar Rp130 Miliar
-
Andre Rosiade Sindir PSSI Era Erick Thohir: Timnas Indonesia Bukan Milik Pribadi