Suara.com - Keputusan mengejutkan datang dari Djenna de Jong, salah satu talenta muda sepak bola wanita yang pernah memperkuat Timnas Putri Indonesia. Melalui pernyataan di media sosialnya, pemain berusia 20 tahun ini mengumumkan mundur dari skuad Garuda Pertiwi dengan alasan yang mengindikasikan pengalaman kurang menyenangkan selama memperkuat tim nasional.
Dalam keterangannya, Djenna menyampaikan bahwa dirinya sudah lama menahan diri untuk tidak angkat bicara. Namun, pertanyaan yang terus berdatangan dari para penggemar membuatnya merasa perlu memberikan kejelasan.
Djenna de Jong menyebut bahwa ada sejumlah hal yang ia nilai sangat tidak profesional dalam lingkungan timnas, meski tidak menjelaskan secara rinci apa saja yang dimaksud.
“Ada beberapa hal yang menurut saya jelas, sangat tidak profesional. Namun, saya tidak akan membahasnya lebih lanjut saat ini,” kata dia.
“Semua ini membuat saya memutuskan untuk tidak lagi bermain untuk Indonesia. Saya tahu harga diri saya sebagai pribadi dan juga sebagai pemain, jadi ini adalah pilihan yang sudah dipertimbangkan dengan matang,” tulisnya.
Langkah mundur dari timnas bukan keputusan yang diambil secara impulsif. Djenna de Jong menegaskan bahwa harga dirinya, baik sebagai individu maupun sebagai atlet, menjadi alasan utama di balik keputusan tersebut.
Djenna de Jong ingin menjaga integritas dan tidak ingin terus berada dalam situasi yang menurutnya tidak sehat untuk perkembangan karier dan mentalnya.
Meski diwarnai perasaan kecewa dan sedih, Djenna tetap menyuarakan semangat untuk memperjuangkan keadilan dalam dunia sepak bola.
Djenna de Jong menyadari bahwa realitas industri ini tidak selalu adil, namun tidak menjadikannya alasan untuk diam. Ke depannya, ia menyatakan tetap akan berbagi kisah dan perkembangan seputar karier sepak bolanya kepada publik.
Baca Juga: Baru Cetak Satu Gol, Ini Statistik Gervane Kastaneer di Persib dan Klub Sebelumnya
Di akhir pernyataannya, Djenna menandai akun resmi PSSI sebagai bentuk penegasan bahwa pernyataan itu bukan sekadar luapan emosi, melainkan bagian dari aspirasi yang ingin ia sampaikan secara terbuka dan bertanggung jawab.
Sementara itu, di tengah kabar pengunduran diri Djenna, Timnas Putri Indonesia baru saja mencatatkan pencapaian membanggakan dalam ranking FIFA. Dalam pembaruan resmi pada 6 Maret 2025, Timnas Putri naik tiga peringkat dan kini menduduki posisi ke-94 dunia dengan total 1210,57 poin.
Kenaikan ini didukung kemenangan penting atas Arab Saudi dalam laga FIFA Match Day yang berlangsung pada 20 Februari 2025 di Stadion King Abdullah Sport City Reserve, Jeddah.
Gol semata wayang dalam laga tersebut dicetak oleh Reva Octaviani, sekaligus menjadi momen penting yang mendongkrak peringkat Garuda Pertiwi di kancah internasional.
Jejak Karier Djenna de Jong
Djenna de Jong merupakan pemain berdarah campuran Indonesia-Maroko. Ia lahir di Belanda pada 14 September 2005 dan memulai karier sepak bolanya sejak usia muda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur