Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta seluruh pihak yang terlibat buat introspeksi diri jika Timnas Indonesia mau lolos ke Piala Dunia. Persamaan tujuan harus dilakukan supaya terjalin kekompakan.
Hal ini disampaikan Erick Thohir saat menggelar pertemuan dengan seluruh staf Timnas Indonesia. Salah satu nampak hadir adalah Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji yang juga manajer skuad Garuda.
Salah satu poin yang dibahas dalam pertemuan itu diunggah di akun Instagram Erick Thohir, @erickthohir. Ia berbicara untuk meningkatkan standarisasi pengelolaan tim.
Introspeksi diri perlu dilakukan. Ini supaya bisa meningkatkan kinerja di dalam tim supya menjadi lebih baik lagi.
"Siapa yang ingin ke Piala Dunia? Oh semua ya. Tapi saya juga ingin kita introspeksi diri. Standardisasi dalam pengelolaan tim itu tergantung dari posisi timnya. Sepakat ya?," kata Erick Thohir.
Lebih lanjut, keseriusan membangun sepak bola mulai terlihat. Menurutnya, Timnas Indonesia saat ini punya mimpi bisa berlaga di turnamen kelas tinggi seperti Piala Dunia.
"Yang mau saya sampaikan, kalau kita melihat dua tahun yang lalu. Pernah enggak kita mimpi ke Piala Dunia?" tegas Erick Thohir.
"Kemarin baru juara SEA Games sejak 32 tahun, tetapi selalu saya bilang kita punya komitmen buat program serius. Dan hasilnya ada, timnas U-17, U-20, U-23, senior," jelasnya.
Kemudian, Erick mengatakan PSSI di bawah kepemimpinannya meningkatkan standarisasi yaitu Piala Asia dan Piala Dunia. Inilah yang disebut lelaki yang juga menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut belum terlihat di masa lalu.
Baca Juga: Jens Raven Senang Bertemu Gerald Vanenburg, Dapat Lampu Hijau ke Timnas Indonesia Senior?
"Dua tahun yang lalu standar kita enggak di sini. Mimpi kita belum sampai sini juga. Artinya apa? Karena kita punya mimpi besar dan standar kita berbeda. Yang salah siapa? Enggak usah salah-salahan. Salahnya kita semua siapa yang suruh mimpinya Piala Dunia," katanya menambahkan.
"Artinya apa? Kita mau set back atau kita mau moving forward. Kalau kita sebagai manusia tidak beradaptasi dengan perubahan. Itu kegagalan. Kita harus introspeksi, kita mau moving forward," pungkas mantan petinggi Inter Milan tersebut.
Timnas Indonesia memang punya kans berlaga di Piala Dunia 2026. Tim asuhan Patrick Kluivert mampu bersaing di level tertinggi dengan tim-tim seperti Arab Saudi, Australia, Bahrain, dan China.
Timnas Indonesia kini berada di peringkat keempat klasemen Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan mengemas sembilan poin dari delapan pertandingan yang dijalani. Tersisa dua pertandingan lagi untuk memastikan nasib Jay Idzes dan kawan-kawan.
Terdekat, Timnas Indonesia akan menghadapi China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, pada 5 Juni 2025. Kemudian tandang ke markas Jepang di Suita City pada 10 Juni.
Timnas Indonesia bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 dari ronde ini dengan catatan finish di posisi runner-up. Kans tersebut masih ada dengan catatan, skuad Garuda mengalahkan China dan Jepang, kemudian berharap Australia dan Arab Saudi terpeleset.
Skenario ini rasanya agak berat karena Jepang yang akan menjadi lawan terakhir Timnas Indonesia begitu superior. Selain itu, Australia dan Jepang tidak akan kalah begitu saja karena mau lolos ke Piala Dunia 2026.
Oleh sebab itu, opsi yang paling memungkinkan adalah bidik lolos ke babak kualifikasi ronde keempat. Untuk ini, tim Merah Putih butuh finish di posisi tiga atau empat klasemen akhir Grup C.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan