Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengaku tidak mau mencampuri urusan PSSI dan pemain keturunan Djenna de Jong. Meski begitu, ia berharap ada perbaikan komunikasi sehingga tak terjadi lagi hal demikian.
Sekadar mengingat, Djenna de Jong menuding PSSI tidak profesional dalam hal naturalisasi. Alhasil, sang pemain memutuskan batal menjadi WNI.
Djenna de Jong adalah pemain keturunan yang sempat mengikuti training camp (TC) Timnas Putri Indonesia di Jepang. Tetapi, belakangan namanya menghilang dan mundur dari proses naturalisasi.
PSSI pun sudah mengklarifikasi permasalahan ini. Mereka beralasan permohonan naturalisasi pertama kali muncul itu dari pelatih tim nasional.
Anggota Komite Eksekutif, Arya Sinulingga mengatakan Djenna de Jong tidak masuk rekomendasi pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki. Oleh sebab itu, PSSI berhenti proses sang pemain.
Dito Ariotedjo tidak tahu apapun terkait masalah Djenna de Jong. Politisi partai Golkar ini mengetahui adanya polemik PSSI dan pemain keturunan dari media.
"Saya tidak bisa menanggapi karena saya tidak tahu urusan internal di PSSI. Saya hanya mendapatkan informasi dari pemberitaan," kata Dito di Gedung Kemenpora, Jakarta, Rabu (30/4/2025).
Lebih lanjut, Dito berharap permasalahan ini bisa jadi pembelajaran. Terutama dalam komunikasi harus tetap dijalankan apapun permasalahannya.
"Saya harap ini jadi pembelajaran buat kita kepadanya bahwa tata kelola komunikasi memang sangat penting dan harus diatur dengan baik," tutupnya.
Baca Juga: Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
Djenna de Jong merupakan pesepak bola muda berbakat yang memiliki darah campuran Indonesia dan Maroko. Ibunya berasal dari Sorong, Papua Barat, sedangkan garis keturunan dari sang kakek menelusur hingga ke Pulau Jawa. Sementara itu, sisi ayahnya memberikan warisan darah Maroko yang turut membentuk identitas multikultural Djenna.
Lahir di Belanda pada 14 September 2005, Djenna tumbuh besar di lingkungan yang mendukung perkembangan minatnya terhadap sepak bola. Ia menempati posisi sebagai gelandang serang—peran yang memungkinkannya untuk memaksimalkan kekuatan utamanya: kecepatan, visi bermain, dan kemampuan dalam menginisiasi serangan.
Sejak usia dini, Djenna telah menunjukkan minat serius terhadap dunia sepak bola. Ia memulai perjalanan akademiknya di beberapa klub lokal di Belanda seperti VV Baronie dan VV Dongen. Di sanalah bakatnya mulai dibentuk, dengan pelatihan teknis dan taktis yang menjadi pondasi penting dalam kariernya.
Langkah awal Djenna di kancah profesional dimulai pada tahun 2021 ketika ia bergabung dengan SpVg Aurich di Liga U-17 Belanda. Di sana, ia mencatatkan lima penampilan yang memperkenalkan namanya ke dalam radar klub-klub Eropa. Kesempatan besar datang pada 2022 saat ia direkrut oleh VfL Wolfsburg Women II, tim cadangan dari salah satu klub ternama di Bundesliga Jerman. Ia mencatatkan dua penampilan bersama skuad tersebut.
Setelah satu musim di Wolfsburg, Djenna melanjutkan petualangannya di Jerman dengan membela TSV Schott Mainz. Meski hanya satu musim bersama klub tersebut, pengalamannya di liga Jerman memperluas wawasannya dalam permainan dan meningkatkan kemampuan kompetitifnya di level yang lebih tinggi.
Pada tahun 2023, Djenna mengambil keputusan penting dengan menerima tawaran dari RSC Anderlecht, klub raksasa di Belgia yang juga memiliki program pengembangan pemain wanita yang kuat. Pengalamannya di Belgia menjadi batu loncatan menuju perkembangan karier selanjutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
PSSI Setuju, Ini Alasan John Herdman Belum Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Prediksi Manchester City vs West Ham: Peluang The Citizens Kudeta Puncak Klasemen
-
Jika John Herdman Resmi Pelatih Timnas Indonesia, Sistem Kepelatihan Jangan Terpisah
-
Prediksi Bologna vs Inter Milan: Siapa Lawan Napoli di Partai Final?
-
Jelang Hadapi Semen Padang, Pelatih Persija Punya Ambisi Pertahankan Rekor Kemenangan
-
2 Lawan Timnas Indonesia di FIFA Series 2026 Mulai Terungkap
-
Striker Naturalisasi Ini Sebut Prestasi Timnas Indonesia Mundur 10 Langkah
-
Erick Thohir Akan Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
PSSI Sah Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Memenuhi Kourum
-
Oki Rengga: Pelatih Timnas Indonesia Wajib Tak Bisa Diintervensi, Gagal Jangan Cari Kambing Hitam