Beberapa percobaan yang dilakukan Rosad Setiawan dan kawan-kawan belum mampu membuahkan hasil positif. Sejumlah umpan silang dari sisi kanan dan kiri pertahanan tim tamu belum bisa merobek jala gawang Madura United.
Madura United yang dipimpin Wehrmann bukan tanpa perlawanan. Sejumlah serangan yang dibangun tim berjuluk Laskar Sape Kerrab tersebut berhasil dipatahkan oleh barisan pertahanan Semen Padang FC.
Dan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama skor masih bertahan 0-0
Gol tuan rumah dicetak Cornelius Stewart pada menit 52, tapi bisa langsung dibalas oleh Madura United melalui gol Jordy Wehrmann di menit 60.
Laga yang nyaris berakhir imbang, Semen Padang akhirnya menang dramatis berkat gol Muhamad Ridwan menit 90+1.
Dengan kemenangan itu, Semen Padang sementara ini memiliki 31 poin dan keluar dari zona degradasi atau peringkat 15.
Skuad asuhan Eduardo Almeida berjarak satu poin di atas Barito Putera yang menempati posisi 16.
Sementara posisi Madura United berada di tangga ke-13 dengan poin 33.
Dengan hasil itu, persaingan zona degradasi semakin memanas, setidaknya hingga pekan terakhir kompetisi.
Baca Juga: BRI Liga 1: Persib Gagal Juara Gegara Dibekuk Malut United? Ini Faktanya!
Ini merupakan kemenangan ketiga beruntun buat Semen Padang setelah di dua laga sebelumnya mengalahkan PSIS Semarang dan Persija Jakarta.
Semen Padang pun untuk sementara keluar dari zona merah, menggusur Barito Putera dan meninggalkan PSIS dan PSS Sleman.
Sementara itu, kekalahan membuat Madura United rentan kembali berkubang di zona merah.
Berikut susunan pemain:
Semen Padang FC: Arthur, Rian, Stewart, Alexvan Djin, Firman Juliansyah, Bruno Gomes, Zidane, Irkham Mila, A Wakaso, Rosad Setiawan dan Tin Martic.
Madura United : Miswar, P. Monteiro, Wehrmann, Palic, Sanjaya, Taufany, Haudi, Taufik, A. Rusadi, Bryan dan Skrbic.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Gawat! 2 Kiper Timnas Indonesia Cedera Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'