Suara.com - Dua pemain Malut United, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri, resmi dipanggil ke pemusatan latihan (TC) tim nasional Indonesia sebagai bagian dari persiapan menghadapi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pemanggilan ini sekaligus menjadi babak baru dalam karier mereka di bawah kendali pelatih anyar, Patrick Kluivert.
Meski bukan nama asing di skuad Garuda, pemanggilan kali ini menjadi istimewa karena keduanya menjadi bagian dari wajah baru di era pelatih asal Belanda tersebut.
Yakob dan Yance sebelumnya juga sempat memperkuat timnas saat masih dilatih Shin Tae-yong, namun belakangan absen dari daftar pemain utama.
Yakob Sayuri mengaku sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan kembali kepadanya.
"Saya bersyukur kepada Tuhan Yesus atas berkat perlindungan-Nya sehingga saya dijauhkan dari bahaya dan cedera," kata pemain Yakob Sayuri dikutip Antara, Minggu (18/5/2025).
"Saya juga berterima kasih kepada seluruh anggota tim Malut United karena berkat kerja kerasnya saya bisa kembali dipanggil ke timnas Indonesia."
Pemain sayap kanan berusia 27 tahun ini terakhir kali mengenakan seragam Garuda saat menghadapi Jepang dan Arab Saudi pada November 2024.
Kini, ia kembali dipanggil untuk bergabung dalam TC yang akan digelar di Bali mulai 25 Mei hingga 1 Juni 2025.
Baca Juga: 4 'Anak Hilang' yang Kembali ke Timnas Indonesia, No.1 Kesayangan STY!
Surat resmi dari PSSI bernomor 2216/AGB281/V-2025 menyatakan bahwa TC ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi dua pertandingan penting: melawan China pada 5 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dan melawan Jepang pada 10 Juni di Stadion Suita City, Osaka.
Senada dengan sang kakak, Yance Sayuri juga menyampaikan rasa syukurnya. Pemain yang beroperasi di sisi kiri lapangan ini sempat dipanggil ke timnas pada akhir 2024, namun harus kembali lebih awal karena cedera.
"Saya bersyukur kepada Tuhan Yesus karena masih diberikan kesempatan untuk kembali ke timnas. Terima kasih juga kepada pelatih dan seluruh sahabat di Malut United karena atas kerja samanya akhirnya saya bisa dipanggil kembali," kata Yance.
Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, turut menyambut positif kabar ini. Ia menilai, penampilan konsisten dan kontribusi Yakob-Yance selama musim ini layak mendapatkan apresiasi.
"Saya tahu Yance dan Yakob, keduanya sangat senang berada di Ternate dan keduanya telah resmi dipanggil timnas, ini pencapaian yang sangat luar biasa," kata Imran.
Persaingan Ketat di Posisi Sayap Timnas
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Tampil Kurang Solid saat Dihajar Filipina
-
Terbongkar Biang Kerok Timnas Indonesia Kalah dari Filipina di SEA Games 2025
-
Ini Harga Mati Timnas Indonesia Kalau Mau Selamat dari Rekor Buruk di SEA Games 2025
-
Dulu Paling Dinanti, Kini Mauro Zijlstra Melempem Lawan Filipina di SEA Games 2025
-
Media Malaysia: Filipina Permalukan Indonesia
-
Buntut Tekel Brutal, Justin Hubner Dijatuhi Sanksi Berat
-
Rapor Pemain Keturunan Indonesia saat Lawan Filipina di SEA Games 2025, Kok Bisa Kalah Memalukan Sih
-
Kondisi Ini Bikin Indra Sjafri Pusing 7 Keliling di SEA Games 2025
-
SEA Games 2025, Indra Sjafri Bongkar Timnas Indonesia Kebobolan karena Tak Ikut Perintah Pelatih
-
Timnas Indonesia U-22 Kalah Lawan Filipina, Rekor Buruk 30 Tahun Silam Terulang