Suara.com - Profil Jason Pendant, pemain keturunan Perancis yang dinaturalisasi Vietnam dan diberi nama Jason Pendant Quang Vin.
Jason Pendant muncul sebagai idola baru fan Timnas Vietnam, pemain berusia 28 tahun kelahiran Sarcelles.
Nama Jason Pendant sebenarnya sudah tak asing lagi bagi penggemar sepak bola Asia Tenggara, khususnya Vietnam.
Terutama dalam satu tahun terakhir ini, pada Agustus 2024 lalu, Pendant resmi berkarier di Liga Vietnam.
Ia bergabung dengan CAHN FC setelah berpisah dengan klub Liga Prancis, Quevilly Rouen.
Kiprahnya bersama CAHN FC yang mencolok membuat PSSI-nya Vietnam bergerak mendekati sang pemain.
Setelah diketahui bahwa Jason Pendant memiliki garis keturunan Vietnam dari sang ibu, sementara ayahnya dari Prancis.
Hingga akhirnya pada 19 Maret 2025, Jason Pendant mendapatkan kewarganegaraan Vietnam.
Kepastian itu didapat seiring nama baru yang diberikan untuknya, yakni Jason Pendant Quang Vinh.
Baca Juga: Berapa Harga Sari Apel? Minuman Prabowo dan Presiden Prancis Sempat Bikin Geger
Hal itu mengawali karier baru Pendant di level tim nasional, setelah sebelumnya membela Timnas Prancis kelompok umur.
Menurut catatan resmi Transfermarkt, Pendant pernah bermain untuk Timnas Prancis U-16 sebanyak 16 kali dan U-18 sebanyak dua kali.
Sementara kisahnya bersama Timnas Vietnam akan segera terukir, seiring pemanggilan namanya oleh Kim Sang-sik.
Ya, Jason Pendant dipanggil untuk pemusatan latihan (TC) Timnas Vietnam untuk laga melawan Timnas Malaysia.
Tepatnya untuk laga kedua fase Grup F putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027 Arab Saudi.
Duel Timnas Vietnam melawan Timnas Malaysia akan tersaji di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada 10 Juni 2025.
Berita Terkait
-
Berapa Harga Sari Apel? Minuman Prabowo dan Presiden Prancis Sempat Bikin Geger
-
Modal Asing Mengalir ke Indonesia Bareng Kunjungan Presiden Macron
-
Heboh Prabowo Disebut Ngebir saat Gala Dinner Bareng Macron, Istana: Itu Sari Apel
-
Bukan karena Macron, Polisi Ungkap Biang Kerok Jakarta Macet Parah Saat Kunjungan Presiden Prancis
-
Potret Prabowo-Macron Kunjungi Candi Borobudur dan Akmil Magelang
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Kebetulan atau Isyarat? Pelatih Dunia Datang Saat Timnas Indonesia Tanpa Nahkoda
-
Nasib Enzo Maresca di Ujung Tanduk Gegara Ucapan Kontoversial Usai Chelsea Menang
-
Yance Sayuri vs Marc Klok, Siapa Gajinya Lebih Besar?
-
Sinyal Perpisahan Mohamed Salah? Pertemuan Rahasia di London Bikin Liverpool Siaga
-
Arteta Buka Persaingan Striker Arsenal: Jesus Comeback, Gyokeres Tertekan
-
Joao Pedro dan Liam Delap Tumpul, Chelsea Didesak Rekrut Striker 37 Gol dari Turki
-
Harapan Publik vs Sikap PSSI: Shin Tae-yong Akhirnya Buka Suara
-
Malut United Bungkam Persib 2-0 di Ternate, Hendri Susilo: Kerja Keras Pemain Tak Terbantahkan
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Keok dari Malut United
-
Tolak Timnas Indonesia, Kualitas John Heitinga Dapat Pengakuan dari Guus Hiddink