Data dari kualifikasi menunjukkan bahwa Indonesia memiliki rasio kemenangan kandang mencapai 78 persen. Tidak hanya itu, tim-tim lawan disebut mengalami peningkatan kesalahan operan hingga 12 persen ketika bermain di Jakarta.
Faktor iklim tropis juga menjadi perhatian. Suhu di Jakarta pada bulan Juni rata-rata mencapai 32 derajat Celsius dengan kelembapan udara lebih dari 80 persen.
Kondisi ini diperkirakan akan menambah beban fisik bagi pemain China yang terbiasa bermain dalam cuaca yang lebih sejuk dan kering.
Kombinasi antara tekanan dari suporter dan kondisi cuaca menjadi tantangan berlapis yang harus mereka hadapi.
Secara historis, SUGBK memang kerap menjadi momok bagi tim-tim kuat Asia.
Australia dan Korea Selatan pernah merasakan kekalahan saat bertandang ke stadion kebanggaan Indonesia ini.
Rekam jejak tersebut menunjukkan bahwa kandang Garuda bukan sekadar tempat pertandingan, tetapi menjadi kekuatan psikologis tersendiri yang bisa mengubah jalannya laga.
Dari sisi taktik dan strategi, China dihadapkan pada pilihan sulit.
Kemenangan adalah harga mati, tetapi lawan yang akan dihadapi justru sedang berada dalam kondisi terbaik, didukung suporter penuh semangat, serta keunggulan bermain di kandang.
Baca Juga: Media China Menghina: Timnas Indonesia Macan Kertas
Jika kalah dalam laga ini, harapan untuk melaju ke putaran berikutnya dan mengamankan tiket Piala Dunia 2026 dipastikan pupus.
Laga ini juga menjadi sorotan publik Asia karena mempertemukan dua negara dengan ambisi tinggi.
Timnas Indonesia tentu ingin mempertahankan dominasi kandang dan memperbesar peluang lolos, sementara China berusaha bangkit dari keterpurukan.
Tekanan tinggi, atmosfer membara, dan pertaruhan besar menjadi bumbu yang membuat laga ini diprediksi berlangsung sengit dan emosional.
Sebagai informasi tambahan, putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan mempertemukan tim-tim yang berada di posisi ketiga dan keempat dari masing-masing grup pada babak ketiga.
Mereka akan bersaing dalam grup baru untuk memperebutkan dua tiket otomatis dan satu tiket playoff antar konfederasi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Bikin Malu Shin Tae-yong! Satu-satunya Jalan Timnas Indonesia Lolos Piala Asia U-23 2026
-
Timnas Indonesia Effect! Laos Mendadak Jadi Tim Menakutkan di Asia
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia vs Lebanon, Susunan Pemain Terbaik Sepanjang Sejarah?
-
Diserang PSG Gegara Cedera Ousmane Dembele, Didier Deschamps Bela Diri
-
Daftar 17 Negara yang Sah Lolos ke Piala Dunia 2026, Indonesia Selanjutnya?
-
Reaksi Witan Sulaeman Lihat Marselino Ferdinan Gabung AS Trencin
-
Cristiano Ronaldo Salip Messi, Cetak Rekor Baru di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gabung AS Trencin, Marselino: Saya Pemain yang Utamakan Kerja Sama Tim
-
Dirumorkan Punya Darah Indonesia, Thijs Dallinga: Itu yang Saya Cari
-
Inggris Cuma Menang 2-0, Thomas Tuchel Semprot Rashford dan Dua Pemain Arsenal