Menjelang laga di Jakarta, China memfokuskan latihan pada eksekusi bola mati dan variasi serangan yang bisa memecah konsentrasi pertahanan Indonesia.
Latihan tersebut juga difokuskan pada skema bola mati dan koordinasi lini depan agar bisa memanfaatkan setiap peluang sekecil apa pun.
Zhang menyebut bahwa seluruh pemain sudah menemukan ritme dan siap menjalankan instruksi pelatih secara disiplin.
“Baik dalam menyerang maupun bertahan, kami sudah mempraktikkan apa yang diminta pelatih,” kata Zhang.
Sementara Zhang dan rekan-rekannya datang dengan determinasi tinggi, mereka menyadari bahwa tantangan kali ini tidak ringan.
Timnas Indonesia tengah dalam tren performa lebih baik dari China dalam 8 laga terakhir, mencatatkan 2 kemenangan, 3 imbang, dan 3 kekalahan—dibandingkan China yang hanya menang dua kali dan kalah enam kali.
Selain itu, Timnas Indonesia kini diperkuat 18 pemain diaspora seperti Maarten Paes dan Thom Haye yang membuat kualitas skuad semakin kompetitif.
Namun Zhang tetap yakin. Ia mengakui bahwa atmosfer GBK akan menantang, namun tekanan dari suporter tuan rumah justru menjadi bahan bakar tambahan bagi semangat bertanding mereka.
"Atmosfer akan luar biasa, tapi itu justru bisa memacu kami tampil lebih baik," ujarnya.
Baca Juga: Jejak Kontroversi Rustam Lutfullin, Wasit yang Pimpin Laga Timnas Indonesia vs China
Dengan tekad untuk mengulang kesuksesan di pertemuan pertama, Zhang siap jadi ancaman nyata bagi lini belakang Garuda.
Terlebih, sejarah panjang pertemuan kedua tim masih memihak kepada China, yang sudah tidak terkalahkan dalam 9 pertemuan terakhir sejak kemenangan terakhir Indonesia pada 1987.
Kombinasi pengalaman, determinasi, dan kualitas individu menjadikan Zhang Yuning pemain yang wajib diwaspadai Indonesia.
Jika tak dijaga ketat, striker satu ini bisa jadi pembeda di laga penting yang menentukan nasib menuju Piala Dunia 2026.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Gebuk China, Patrick Kluivert Umbar Janji Lain untuk Suporter Timnas Indonesia
-
Cuma Main 3 Kali di Klub, Pemain Keturunan Rp6,08 Miliar Tak Dicoret Patrick Kluivert
-
Patrick Kluivert 'Tendang' 2 Anak Kesayangan STY Jelang Lawan China
-
Eks Kiper Juventus Mau Bikin China Mati Kutu: Energi Itu Bisa Saya Rasakan di Lapangan
-
Bakal Macet Parah! Hindari Jalan Ini Jelang Laga Timnas Indonesia Vs China di Stadion GBK
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Real Madrid Krisis Pemain Jelang Lawan Manchester City, Xabi Alonso Dipaksa Improvisasi
-
Bek Mesir Hajar Carragher Usai Kritik Brutal Salah, Nama Cristiano Ronaldo Sampai Terseret
-
Psy War Jelang Real Madrid vs Manchester City, Pep Guardiola: Xabi Alonso Gak Wangi
-
Bandel! Fortuna Sittard Ogah Bela Justin Hubner Dihadapan KNVB
-
Akses Nonton Gratis Persib Bandung vs Bangkok United, Rabu 10 Desember 2025
-
Laga Penentuan Persib Bandung, Polisi Siapkan 3 Titik Penyekatan Kunci di GBLA
-
SEKALI KLIK Link Nonton Persib Bandung vs Bangkok United, Rabu 10 Desember 2025
-
Liverpool Tak Jadi Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Batal Latih Timnas Indonesia?
-
Bikin Haru, Calvin Verdonk Minta Bantuannya untuk Korban Bencana Alam Sumatera Tidak Dipublish
-
FIFA Buat Ulah Lagi! Iran dan Mesir Ngamuk Soal Pride Match Piala Dunia 2026