Suara.com - Timnas Indonesia akan dijamu Jepang dalam laga pamungkas Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 10 Juni mendatang.
Rencananya, Jay Idzes dan kawan-kawan telah bertolak ke Osaka, Jepang yang merupakan lokasi pertandingan pada 7 Juni 2025.
Kluivert mengatakan sudah punya rencana permainan seperti apa yang akan diterapkan buat melawan Jepang nanti.
Seperti diketahui, Jepang adalah lawan kuat, bahkan tim berjuluk Samurai Biru itu sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026.
"Besok kami akan berangkat ke Osaka," kata Patrick Kluivert saat ditemui usai pertemuan dengan Presiden RI Prabowo Subianto, Jumat (6/6/2025).
"Kami sudah punya rencana permainan, tapi tidak tepat kalau saya sampaikan sekarang, yang paling penting adalah para pemain tahu apa yang harus mereka lakukan," jelasnya.
Timnas Indonesia sedang dalam rasa percaya diri yang bagus setelah sukses mengalahkan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 5 Juni kemarin.
Dalam pertandingan itu, Timnas Indonesia menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol yang diciptakan oleh Ole Romeny.
"Tapi kami akan pergi dengan perasaan yang positif dan menunjukkan semangat kami untuk Indonesia di atas lapangan," tegasnya.
Baca Juga: Media Asing Sejajarkan Ricky Kambuaya - Ole Romeny: Duet Maut!
Patrick Kluivert sadar betul tidak muda mencuri poin di kandang Jepang.
Meski Jepang diyakini bakal menurunkan tim lapis keduanya, Timnas Indonesia akan tetap kesusahan menandingi mereka.
"Ya, mereka (Jepang) sudah menunjukkan kualitas mereka, tentu saja, mereka berada di puncak grup, mereka punya tim yang sangat bagus," ucapnya.
"Tapi kami juga akan menunjukkan kemampuan yang kami miliki, tentu saja," tutup mantan pemain Barcelona tersebut.
Lantas apa saja faktor yang bisa membuat Indonesia berpotensi bisa mengalahkan China di pertandingan ini? Berikut di antaranya.
1. Mentalitas dan Rasa Percaya Diri Usai Kemenangan atas China
Kemenangan atas China menjadi suntikan moral yang luar biasa bagi skuad Garuda. Mental pemenang sedang terbentuk, dan rasa percaya diri para pemain tengah tinggi.
Ini penting, karena menghadapi tim sekuat Jepang, rasa takut atau inferior bisa sangat merugikan. Dengan bekal kemenangan itu, pemain akan tampil lebih berani dan percaya diri di lapangan.
Berita Terkait
-
Media Asing Sejajarkan Ricky Kambuaya - Ole Romeny: Duet Maut!
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia jika Menang, Kalah, atau Imbang Lawan Jepang
-
Timnas Jepang Tak Jadi Bantu Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: Gak Peduli, yang Penting Menang!
-
China Kena Damprat Legenda usai Dihajar Timnas Indonesia: Cuma Bisa Backpass
-
Mengenal Kacamata Swivel Vision, Dipakai Emil dan Maarten Paes saat Latihan Timnas Indonesia
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 di Ambang Tersingkir Gara-gara Vietnam dan Malaysia, Apa Kata PSSI?
-
Bukan Menolak Mentah, John Heitinga Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia Tapi Nanti
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Punya Rekam Jejak Buruk Sebagai Pelatih Kepala
-
John Heitinga Keturunan Mana? Legenda Ajax Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Ditolak John Heitinga dan Timur Kapadze, John Herdman Jadi Pilihan Terakhir PSSI?
-
Penjelasan Timnas Indonesia U-22 Bisa Tersingkir dari SEA Games 2025 Tanpa Lawan Myanmar
-
Dear Indra Sjafri, Pakai 3 Pemain Timnas Indonesia Ini untuk Hajar Myanmar
-
PSSI Soal Timnas Indonesia U-22 Hancur di Laga Perdana SEA Games 2025: Kita Pelakunya...
-
Dikabarkan Tolak PSSI, John Heitinga Akui Sudah Belajar Bahasa Indonesia
-
Keluar dari Zona Nyaman, Taktik Wajib Timnas Indonesia U-22 Demi Semifinal SEA Games 2025