Suara.com - Penyelenggaraan ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 diselumuti kekhawatiran terkait situasi Timur Tengah yang memanas.
Keputusan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyerang fasilitas nuklir milik Iran berbuntut serangan balasan terhadap pangkalam militer AS di Qatar.
Eskalasi kawasan Timur Tengah pun memanas. Sejumlah negara yang akan bertanding di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi was-was.
UEA yang menjadi pesaing Timnas Indonesia di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mengeluarkan pernyataan terkait serangan Iran ke pangkalan militer AS di Qatar.
UEA seperti dikutip Suara.com dari sharjah24.ae mengutuk keras serangan dari militer Iran tersebut.
"UEA menegaskan mengutuk sekeras-kerasnya tindakan pasukan Garda Revolusi Iran yang menargetkan Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar,"
Menurut pihak UEA, serangan itu akan mengganggu stabilitas kawasan Timur Tengah.
Sementara itu, serangan rudal Iran ke pangkalan militer AS itu hanya berjarak 24 menit dari stadion kebanggaan Qatar, Stadion Internasional Khalifa.
Stadion ini menjadi salah satu stadion utama yang digunakan pada Piala Dunia FIFA 2022.
Baca Juga: Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata Iran-Israel, Wall Street Langsung Meroket
Serangan rudal Iran juga hanya berjarak 25 menit dari Stadion Al-Rayyan, stadion yang digunakan Qatar saat bermain di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kontroversi Qatar dan Arab Jadi Tuan Rumah
Qatar dan Arab Saudi ditunjuk AFC menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"AFC mengonfirmasi bahwa Asosiasi Sepak Bola Qatar dan Federasi Sepak Bola Arab Saudi menjadi tuan rumah AFC Asian Qualifiers - Road to 26 Playoffs," tulis AFC dalam keterangannya seperti dikutip Suara.com
"Enam tim, tim peringkat ketiga dan keempat dari AFC Asian Qualifiers™ – Road to 26 (ronde ketiga) yaitu Timnas Indonesia, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab, akan dibagi menjadi dua grup yang masing-masing terdiri dari tiga tim untuk bertarung dalam format terpusat mulai 8 hingga 14 Oktober 2025."
Penunjukkan dua negara ini sedari awal mendapat protes keras dari banyak pihak. AFC diduga memihak salah satu negara demi tiket ke Piala Dunia 2026.
Ronde keempat babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia diikuti lima negara Timur Tengah yakni Arab Saudi, Qatar, UEA, Oman dan Irak, serta Timnas Indonesia.
Sebelum AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar jadi tuan rumah, PSSI-nya Oman, Irak dan UEA meminta ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 berlangsung di tempat netral.
Keputusan AFC tunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah ronde keempat babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia sudah diendus kubu Oman.
"Sumber-sumber kami sudah mengindikasikan bahwa AFC sudah bersiap mengumumkan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah," tulis Omandaily beberapa jam sebelum pengumuman resmi AFC.
Sementara itu, Pangkalan militer AS di Al Udeid di Qatar diserang rudal milik Iran. Aksi ini sebagai bentuk balasan menyusul serangan AS ke fasilitas nuklir milik Iran.
Serangan pada Senin malam waktu setempat yang diumumkan oleh televisi nasional Iran Press TV tersebut menandai dimulainya Operasi "Bashayer Al-Fath" (Berita baik kemenangan).
"Angkatan Bersenjata Iran melancarkan serangan rudal yang kuat dan menghancurkan terhadap pangkalan Al Udeid di Qatar untuk merespons agresi AS," menurut media Iran itu.
Jumlah rudal yang ditembakkan dalam serangan adalah sama dengan "jumlah bom yang digunakan AS saat menyerang fasilitas nuklir kita" menurut Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran.
Korps Garda Revolusi Islam Iran (IGRC), yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, menyebutnya sebagai pesan langsung kepada Washington dan sekutunya.
"Pesan kita kepada Gedung Putih dan sekutunya jelas: Iran tak akan membiarkan agresi terhadap kedaulatan dan tanah airnya tanpa balasan," kata IGRC dalam sebuah pernyataan.
Berita Terkait
-
Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata Iran-Israel, Wall Street Langsung Meroket
-
Serangan Iran Berjarak 25 Menit dari Stadion, Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Ronde 4?
-
Tanpa Banyak Pemain Diaspora di AFF U-23, Manajer Timnas Indonesia U-23 Angkat Bicara
-
Welber Jardim Absen di Piala AFF U-23, Kekuatan Timnas Indonesia Berkurang?
-
3 Faktor yang Membuat Dewa United Bisa Dapatkan Rafael Struick Musim Depan
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
Terkini
-
Gianluigi Donnarumma Singgung PSG saat Menangkan Yashin Trophy 2025
-
Pelatih Belanda Sebut Ricky Kambuaya Pemain Spesial untuk Timnas Indonesia
-
Klaim Sudah Direstui FIFA, Erick Thohir Kasih Jaminan Sepak Bola Bukan Anak Emas
-
Sosok yang Beri Kontrak Pertama Bangga Lihat Ousmane Dembele Raih Ballon dOr
-
4 Bek Kiri Timnas Indonesia Tampil Impresif di Klub, Siapa Jadi Andalan Patrick Kluivert?
-
Irak Diminta Lakukan Persiapan Khusus Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Apa Itu?
-
Striker Liverpool Kagumi Penyerang Timnas Indonesia Ole Romeny
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho? Kasih Kode Keras Tinggalkan Persija Jakarta
-
Media Thailand Sindir Timnas Indonesia: Kebanyakan Blasteran
-
Barcelona Minta Manchester United Turunkan Harga Marcus Rashford