Pemain Keturunan Rp5,21 Miliar Jadi Tambahan Lini Tengah Timnas Indonesia?

Suara.com - Timnas Indonesia disebut maasih membutuhkan beberapa pemain keturunan untuk posisi gelandang, pemain berbanderol Rp5,21 miliar bisa jadi opsi tambahan di skuad Garuda.

Ketum PSSI, Erick Thohir mengakui bahwa timnas Indonesia membutuhkan pemain keturunan di posisi gelandang dan lini serang.

"Di posisi bek kanan, bek kiri, dan bek tengah sudah aman," kata Erick Thohir.

"Untuk posisi di lini tengah juga sudah oke, mungkin kurang satu atau dua pemain lagi. Termasuk juga kami perlu menambah lagi kekuaran di lini depan," sambungnya.

Nah, ada satu pemain keturunan yang bisa menjadi tambahan bagi lini serang skuad Garuda.

Adalah Jordy Wehrmann yang telah menyatakan tertarik untuk memperkuat tim Merah Putih.

Ketika dihubungi Voetbal Primeur, gelandang berusia 26 tahun itu mengaku bahwa dirinya berharap bisa bergabung timnas Indonesia pada bulan Maret 2025 mendatang.

Gelandang milik Madura United itu bahkan menambahkan jika dirinya berharap bisa menambah kualitas di lini tengah timnas Indonesia kelak.

“Saya berharap untuk bergabung pada bulan Maret. Itu bagus sekali. Saya sangat berharap bisa menambah kualitas saya di tim itu, karena saya sangat yakin saya bernilai,” ujar Jordy Wehrmann.

Baca Juga: Selamat Tinggal, Keluarga Eks Timnas Indonesia Buangan STY Sampaikan Kabar Duka

“Ini adalah tim yang hebat dan saya benar-benar merasa seperti orang Indonesia,” pungkas eks Feyenoord tersebut.

Sayangnya proses naturalisasi Jordy Wehrmann tidak dilakukan oleh PSSI.

Akan tetapi, dengan pernyataan Erick Thohir yang mengungkapkan bahwa skuad Garuda butuh tambahan pemain keturunan, nama Jordy Wehrmann bisa jadi opsi.

Apalagi Jordy Wehrmann sudah mengenal sepak bola Indonesia usai bergabung ke Madura United pada 2024 lalu.

Pemain kelahiran Den Haag, Belanda tersebut menjadi andalan di lini tengah Laskar Sape Kerrab di Liga 1 musim 2024/2025.

Buktinya Jordy Wehrmann bermain dalam 33 pertandingan di Liga 1 dengan sumbangan satu gol serta satu assist.