Suara.com - Sebelum menerima pinangan dari PSSI untuk menjadi kepala pemandu bakat sepak bola Indonesia, Simon Tahamata sempat dikaitkan dengan Ajax Amsterdam.
Pada Maret 2025, Dirtek Ajax Marijn Beuker, dalam program Goedemorgen Eredivisie mengklaim bahwa pihaknya masih bernegosiasi dengan Simon Tahamata.
Simon Tahamata, yang sebelumnya menangani pelatihan teknik untuk tim muda Ajax di akademi De Toekomst, sempat meninggalkan klub setelah diduga ‘disingkirkan’ oleh mantan Direktur Teknik Sven Mislintat dan Maurits Hendriks.
Jurnalis Belanda, Hans Kraay Jr menyebut bahwa Simon Tahamata sangat ingin kembali ke Ajax.
Namun keinginan Simon Tahamata bertepuk sebelah tangan. Manajemen Ajax tak memanggil pulang sang legenda.
Marijn Beuker menampik jika pihaknya tak menginginkan Simon Tahamata kembali ke Ajax.
“Kami sedang melihat berbagai kemungkinan, apa yang dia inginkan dan apa yang kami butuhkan. Kami terbuka untuk pembicaraan. Saya pikir Tahamata adalah pelatih yang fantastis untuk pengembangan pemain muda.”
Kraay Jr. kemudian menegaskan bahwa Tahamata sendiri sangat ingin kembali ke Ajax. Beuker pun akhirnya mengiyakan, “Saya akan melakukan yang terbaik.”
Sayangnya, usaha terbaik dari Ajax itu tak membuahkan hasil. Simon Tahamata pada akhirnya memilih untuk kembali ke Indonesia dan menerima pinangan dari PSSI.
Baca Juga: Tak Hanya Soal Taktik, Ini Sisi Lain Simon Tahamata di Balik Layar Timnas Indonesia U-23
PSSI mendatangkan Simon Tahamata dengan harapan bisa mendapatkan talenta berbakat yang berasal dari dalam dan luar negeri, tentu dengan kualitas tinggi.
Simon Tahamata ingin menerapkan apa yang telah dia kerjakan selama menjadi pelatih di Ajax Amsterdam.
Ajax merupakan salah satu tim besar tak hanya di Belanda namun juga Eropa. Ajax tercatat mengoleksi gelar juara Liga Champions sebanyak 4 kali.
Ia juga menjadi pelatih tim muda Ajax pada 2004 hingga 2014, di mana pengalamannya mencari pemain-pemain nuda berbakat tak perlu diragukan lagi.
Ia juga dempat bekerja di Al Ahli selama lima tahun (2014-2019), kemudian Simon Tahamata memutuskan kembali ke Ajax.
Pada periode keduanya melatih di Ajax, Simon bertahan sampai 2024 sampai hari ini menerima tawaran bekerja dengan PSSI.
Berita Terkait
-
Vietnam Ubah Hukum Demi Pemain Naturalisasi: Ancaman untuk Timnas Indonesia?
-
Dari Belgia, Dirumorkan ke Persija, Shayne Pattynama Bakal Gabung ke Raksasa ASEAN
-
Klan Scheunemann Berlomba Catat Prestasi Bersama Timnas Indonesia
-
Profil Lengkap 9 Pemain Keturunan di TC Timnas Indonesia U-17, Ada Pemain Liga Italia
-
Daftar Pemain Timnas Indonesia di Semen Padang
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet