Suara.com - Mantan pemain Timnas Putri Indonesia, Risda Yulianti Noviawan, memecahkan skema tuntutan 200 pemain untuk Liga 1 Putri.
Liga 1 Putri tengah menjadi perbincangan hangat usai protes pemain Timnas Putri Indonesia di Kualifikasi Piala Asia Putri 2026.
Protes tersebut dilakukan dengan membentangkan spanduk bertuliskan,'Pak Erick, kapan Liga 1 Putri digelar'.
Setelah viral, Ketum PSSI Erick Thohir memberikan tanggapan yang intinya meminta semua pihak untuk bersabar.
Tak cuma Erick Thohir, anggota Exco Arya Sinulingga juga bersuara lewat unggahan pada akun Instagram pribadi.
Salah satunya menyinggung perihal kebutuhan kompetisi soal pemain, ia menyebut harus ada 200-240 pemain putri profesional.
Hanya dengan jumlah pemain tersebut, kompetisi Liga 1 Putri bisa digelar dan hal itu yang menjadi masalah PSSI.
"Sejak 2 tahun ini, kami (PSSI) sedang bekerja menghasilkan 200-240 pemain profesional putri."
"Dengan membangun kompetisi-kompetisi lokal dan kompetisi-kompetisi usia muda dan sangat sulit."
Baca Juga: Menpora Turun Gunung Dorong PSSI Bikin Liga Putri
"Serta itu butuh waktu," tulis Arya Sinulingga.
Menyambar pernyataan Arya Sinulingga, Risda Yulianti pun memecahkan masalah yang menurut PSSI sulit.
Yakni dengan mengambil contoh gelaran PON Aceh Sumut, di mana ada 8 tim yang lolos dengan estimasi satu tim berisi 20 pemain.
Total ada 160 pemain yang ada, dan kekurangan pemain bisa ditutup dengan memberi kesempatan tim yang tidak lolos dari seleksi PON.
Dan menurut Risda, jika skema ini dijalankan, problem pemain yang dibutuhkan hingga 240 orang bisa ditutup.
Menurut Risda, yang menjadi masalah PSSI saat ini adalah niat atau tidaknya mereka menjalankan kompetisi.
Berita Terkait
-
Menpora Turun Gunung Dorong PSSI Bikin Liga Putri
-
Postingan Arya Sinulingga Soal Liga Putri Bikin Dongkol Publik: Wapres Gibran Sampai Terseret
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Makin Sengit, Skor Tipis Warnai Fase Grup Hari Ketiga Piala Pertiwi
-
Jaring Bintang Masa Depan Timnas Putri, Fase Grup Piala Pertiwi Makin Kompetitif
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Eks Kapten Persib Sindir Keras Kegagalan Timnas Indonesia: Kita Semua Kecewa!
-
Nasib Pemain Keturunan Indonesia, Dicoret Ronald Koeman Diganti Anak Patrick Kluivert
-
Anak Patrick Kluivert Pasang Badan Buat Sang Ayah: Dia Sudah Berusaha!
-
Mohammed Kudus Antar Ghana ke Piala Dunia 2026! The Black Stars Wakil Kelima Afrika
-
Media Belanda Sebut Kluivert Ragu Masa Depannya di Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia, Rekan Miliano Jonathans Ucap Begini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026