Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pembelaan terhadap para pemain keturunan yang kini memperkuat klub-klub di BRI Liga 1, yang kini berganti nama menjadi Super League.
Ia menegaskan bahwa keputusan mereka bermain di liga domestik bukanlah sebuah kemunduran, melainkan pilihan profesional dalam perjalanan karier sebagai pesepak bola.
"Pemain ya pasti mereka tak hanya ingin bermain di Timnas, mereka ingin main profesional di klub yang memainkan dan membutuhkan mereka, di mana pun kesempatan itu ada," kata Erick.
Menurut Erick, sah-sah saja bagi pemain diaspora atau naturalisasi memilih bermain di Super League jika klub memberikan menit bermain dan peran yang lebih besar.
Ia menegaskan bahwa setiap pemain punya pertimbangan masing-masing, dan hal itu tidak bisa serta-merta dinilai negatif.
Ia kemudian membandingkan situasi tersebut dengan Jepang, yang saat ini menempati peringkat 17 dunia dalam ranking FIFA.
Para pemain Jepang banyak tersebar di berbagai level kompetisi, dari liga top Eropa hingga liga-liga yang secara kualitas berada di bawahnya.
"Kalau Jepang sudah peringkat 17 dunia, pemainnya sekarang di Liga Inggris, di strata kedua Inggris, Liga Jerman, Liga Italia, bahkan di liga-liga kecil itu pasti ada pemain Jepang," ujarnya.
Erick menilai bahwa hal semacam ini adalah bagian dari realitas profesionalisme di dunia sepak bola. Pemain akan memilih klub yang bisa menjamin penghidupan, perkembangan karier, dan kesempatan tampil secara reguler.
Baca Juga: Erick Thohir Sentil Agen di Liga Indonesia: Harus Lisensi FIFA, Tidak Bodong
"Itu tidak salah atau benar, karena mereka memang butuh penghidupan dan itu jadi pilihan mereka dalam berkarier, jadi ketika para pemain Indonesia ada yang bisa main di Eropa, kita bersyukur, mereka bisa bersaing di level tinggi di Eropa, meski tergantung liganya juga," sambung Erick.
Sikap Erick ini sekaligus menjawab kritik yang menyebut kepindahan pemain diaspora seperti Rafael Struick dan Jens Raven ke Super League sebagai penurunan level.
Menurutnya, selama pemain tetap aktif, berkembang, dan siap membela Timnas Indonesia, maka keberadaan mereka di liga domestik justru bisa memberi dampak positif bagi kualitas kompetisi nasional.
(Antara)
Berita Terkait
-
Erick Thohir Sentil Agen di Liga Indonesia: Harus Lisensi FIFA, Tidak Bodong
-
1 Detik Gabung Cremonese Emil Audero Cetak Rekor Gila
-
Miliano Jonathans Jadi Target Prioritas PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Said Didu Salahkan Era Jokowi-Erick Thohir Jadi Penyebab BUMN Jebol Parah: Tidak Profesional!
-
Head to Head Timnas Indonesia U-23 vs Thailand: Misi Lanjutkan Dominasi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Statistik Ungkap Kelemahan Timnas U-23: Lini Tengah Bagus, Lini Depan Mandul
-
Jelang El Clasico Super League, Berguinho Yakin Persib Jungkalkan Persebaya
-
Kalah dari Korea Selatan, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026
-
Hwang Doyun Mimpi Buruk! Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026?
-
Bursa Transfer Masih Terbuka, Mees Hilgers Bakal Dapat Klub Baru Pekan Ini?
-
Nottingham Forest Tunjuk Ange Postecoglou Sebagai Pelatih Kepala
-
Pelatih Persija Pede Anak Asuhannya Tetap Konsisten di Super League 2025/2026
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Detik-detik Bentrok Gennaro Gattuso vs Striker Israel Dor Turgeman
-
Dirtek PSSI Mulai Meramu demi Hasilkan Pemain Timnas Indonesia