Suara.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyinggung soal harga dirinya setelah lebih dari enam bulan dilengserkan oleh PSSI dari jabatannya sebagai pelatih kepala skuad Merah Putih.
Hal itu disampaikan Shin Tae-yong saat berbincang dengan penerjemah yang membantunya di Timnas Indonesia, Jeong Seok-seo, dalam sebuah siniar bernama JekPot yang diinisiasi oleh Jeje di kanal YouTube-nya.
Saat berbincang dengan Jeje, Shin Tae-yong mengakui apabila saat ini dirinya sudah tidak lagi berkomunikasi dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Padahal, sebelumnya, keduanya sering bertukar pesan.
“Sekarang kami sudah enggak berhubungan, meski lewat Instagram. Dulu kami sering ngobrol lewat Instagram, Kakaotalk, atau WhatsApp. Tapi, sekarang sudah enggak sama sekali,” ujar Shin Tae-yong dikutip dari JekPot.
Shin Tae-yong pun menegaskan bahwa dirinya sampai saat ini masih belum memahami apa alasan yang membuat PSSI memecat dirinya sebagai pelatih. Namun, dia ogah mengungkitnya kembali dan menyinggung soal harga diri.
“Saya belum tahu kenapa harus berhenti melatih (Timnas Indonesia). Jadi, enggak mau ungkit lagi. Saya juga punya harga diri,” ujar pelatih yang mengasuh Timnas Indonesia dari 2020 hingga awal 2025 tersebut.
Sebetulnya, ketika eks pelatih Timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 itu dipecat, dia sedang mengusung ambisi yang besar untuk meloloskan skuad Merah Putih pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Namun, di tengah perjuangan itu, STY justru dilengserkan oleh PSSI. Keputusan yang mendadak ini juga sangat tak terduga. Shin bahkan mengakui tak pernah memikirkan soal pemecatan itu karena fokus bersama skuad Garuda.
"Enggak mikir apa-apa. Biasa saja. Enggak sedih. Kenapa saya harus berhenti? Jujur, saya enggak pernah mikir bakal berhenti. Jadi, sama sekali enggak," kata pelatih yang kini menangani klub Korea Selatan, Ulsan HD itu.
Baca Juga: Justin Hubner Akui Menolak Tawaran Gaji Menggiurkan dari Tim Super League
"Andai kami menang putaran ketiga lawan Australia di bulan Maret, saya yakin kami pasti bisa ikut lolos ke Piala Dunia. Saking fokusnya memikirkan itu, saya enggak sempat memikirkan yang lain," lanjut STY.
Meskipun harus mengakhiri tugasnya dengan cara yang tak terduga, Shin Tae-yong tampaknya tak sedikit pun merasa kecewa. Sebab, dia masih membuka kemungkinan untuk kembali mengasuh Timnas Indonesia suatu saat nanti.
Kemungkinan semacam ini dibuka secara lebar-lebar oleh STY karena dia merasa sangat tersentuh oleh fanatisme fans dan suporter Timnas Indonesia. Jika suatu saat ada kesempatan, Shin siap kembali bertugas.
"Saya tidak menutup kemungkinan (kembali melatih Timnas Indonesia di masa depan). Soalnya penggemar sepak bola Indonesia sudah kasih banyak hal ke saya. Jadi, saya mungkin kembali kalau ada kesempatan," tegasnya.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Justin Hubner Akui Menolak Tawaran Gaji Menggiurkan dari Tim Super League
-
Ditanya Soal Latih Timnas Indonesia Lagi, Shin Tae-yong: Saya Tidak Menutup Kemungkinan
-
Shin Tae-yong Bakal Jadi Musuh, Dampingi Korea Selatan Lawan Timnas Indonesia U-23
-
Media Malaysia Ogah Akui Jay Idzes Bek Terbaik ASEAN, Sebut Pemain Deportivo Alaves
-
Rekam Jejak Thom Haye, Playmaker Timnas Indonesia yang Terancam Nganggur Musim Ini
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Piala Dunia 2026 akan Jadi Turnamen Besar Terakhir Cristiano Ronaldo
-
Dipecat PSSI, Patrick Kluivert Turun Kasta, Ditawari Pekerjaan Baru Ini
-
Performa Gila di Coventry Bikin Frank Lampard Dianggap Layak Latih Timnas Inggris
-
Bojan Hodak Pelatih Timnas Indonesia, Kabar Ini Semakin Kencang
-
Tekad Ivar Jenner dan Rafael Struick Bawa Pulang Emas SEA Games 2025
-
Indra Sjafri: Realistis Aja di SEA Games 2025 Thailand
-
Alasan PSSI Pilih Mali Jadi Lawan Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2025
-
Mali Panggil Wonderkid Man United dan Bayer Leverkusen untuk Lawan Timnas Indonesia U-23
-
Timur Kapadze Kirim Sinyal ke PSSI: Saya Menunggu
-
Isyarat FC Volendam Lepas Mauro Zijlstra ke SEA Games 2025