Suara.com - Ricuh antar-suporter mewarnai laga pekan ketiga Super League (Liga 1) 2025/2026 antara PSIM Yogyakarta melawan Persib Bandung yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (25/8) sore dengan hasil imbang 1-1.
Kejadian kericuhan tersebut diungkapkan secara rinci oleh Plt Kasi Humas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung Harjunadi, yang menjelaskan kronologi bentrokan yang melibatkan pendukung kedua tim.
Menurut Gandung, sebelum pertandingan dimulai, perwakilan suporter PSIM dan Persib telah menyepakati larangan suporter tandang sesuai aturan Super League musim ini, sehingga panitia pelaksana tidak membuka kuota tiket untuk pendukung tim tamu.
Meski begitu, sejumlah pendukung Persib tetap memaksakan diri datang ke Yogyakarta dengan menggunakan beberapa bus besar dan diarahkan ke kawasan Pantai Selatan lantaran tidak diperkenankan masuk stadion.
"Seiring pertandingan selesai, malamnya ada kejadian seperti itu," kata Gandung ditemui di Mapolresta Yogyakarta, Senin (25/8/2025).
Kerusuhan suporter itu terjadi di Tempat Khusus Parkir (TKP) Ngabean, kawasan Ngampilan, serta sekitar Stasiun Lempuyangan, Danurejan.
Pemicunya adalah saling ejek antara kelompok suporter di sekitar stadion yang kemudian diperparah dengan insiden kecelakaan lalu lintas, yakni bus rombongan Persib menyerempet kendaraan milik salah seorang pendukung PSIM di daerah Pingit, Jetis, Kota Yogyakarta.
Kecelakaan tersebut sebenarnya telah diselesaikan secara kekeluargaan, korban mendapat perawatan medis di rumah sakit dan diberikan santunan.
Namun informasi yang beredar di kalangan suporter PSIM tidak lengkap dan memicu reaksi emosional sehingga berimbas pada penyerangan bus dan kendaraan rombongan asal Bandung di TKP Ngabean.
Saat kendaraan rombongan dari Bandung jadi sasaran lemparan, aparat kepolisian bergerak cepat melakukan pengamanan untuk meredam situasi.
Akibat kejadian itu, belasan orang termasuk anggota polisi mengalami luka ringan dan dua kendaraan mengalami kerusakan pada kaca serta bodinya.
Selain itu, polisi juga menerima laporan adanya kerusakan sejumlah fasilitas umum di Stasiun Lempuyangan.
Sebanyak 190 suporter dari Bandung dievakuasi ke Mapolresta Yogyakarta dan Mako Brimob Baciro untuk mencegah kerusuhan semakin meluas.
Gandung menegaskan isu adanya korban meninggal dunia dalam insiden ini tidak benar, sementara ratusan suporter yang sempat diamankan sudah dipulangkan ke Bandung.
Polisi hingga kini masih mendata kerusakan fasilitas maupun kendaraan yang terdampak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tagar KluivertOut Menggema, Media Vietnam Kembali Soroti Keputusan PSSI Pecat STY
-
Marc Klok Siap Berjuang Jika Masih Dipercaya Tampil di Timnas Indonesia vs Irak
-
Media Tetangga Miris Lihat Kemunduran Timnas Indonesia di Bawah Patrick Kluivert
-
Bintang Muda MU 'Balas Dendam' ke Amorim dengan Bantu Denmark Pesta 6 Gol!
-
Jay Idzes Tarik Nafas Panjang Jelang Lawan Irak
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
Keputusan Anak Zinedine Zidane Pindah Negara Tepat, Aljazair Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ruben Amorim Tak Ingin Kobbie Mainoo Tinggalkan Manchester United
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
Preview Timnas Indonesia vs Irak: Rekor Buruk dan Prediksi Susunan Pemain