Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pihaknya tidak lagi memiliki kewenangan langsung terkait pengelolaan kompetisi Super League 2025/2026.
Oleh sebab itu, ia meminta awak media untuk menanyakan permasalahan kericuhan penonton yang terjadi pada pekan kedua liga langsung kepada operator kompetisi, I.League.
“Tanya ke (operator) Liga. Kan kami dari PSSI sudah menyerahkan secara penuh tanggung jawab ke liga dan klub. Dan kami akan memonitor langkah-langkah apa yang dilakukan oleh liga,” kata Erick usai jumpa pers pengenalan Alexander Xwiers sebagai direktur teknik baru di Jakarta, Senin (25/8/2025).
Beberapa pertandingan pekan kedua memang sempat diwarnai kerusuhan suporter, baik di dalam stadion maupun di area sekitar venue pertandingan.
Menanggapi hal tersebut, Erick kembali menekankan bahwa keselamatan penonton harus menjadi prioritas utama.
“Yang pasti kami berposisi sejak awal bahwa kita ingin menyelamatkan sepak bola Indonesia, ingin memastikan supporter pulang ke rumah dengan selamat,” ujarnya.
Ia pun meminta operator liga maupun klub untuk lebih tegas dalam melakukan pengawasan terhadap suporter. Erick memberi contoh positif dari salah satu klub besar Tanah Air.
“Saya apresiasi kemarin dari Persija, melakukan self-control dengan suporternya, saya apresiasi. Saya berharap ya klub-klub di seluruh Indonesia mesti ada kerjasama yang baik dengan suporternya,” ungkap Erick.
Selain itu, ia mendesak operator liga agar memiliki aturan yang lebih ketat demi menekan potensi kerusuhan. “Liga juga harus punya kebijakan yang benar-benar keras dan sesuai dengan pembicaraan dengan PSSI, kan kita sudah memberikan peringatan,” tegasnya.
Baca Juga: Mengenal Alexander Zwiers, Dirtek Baru PSSI di Balik Keajaiban Yordania di Piala Asia
Erick mengingatkan bahwa persoalan keamanan suporter juga menjadi perhatian FIFA. Karena itu, ia tidak akan segan untuk mengambil langkah tegas jika insiden serupa terus berulang.
“Makanya kami keras dan saya akan intervensi liga, percaya kepada saya,” ucapnya.
“Ya kalau saya sudah keras, saya keras seperti PSSI mengintervensi Liga ketika VAR, Liga 1, Liga 2, berhasil juga kita intervensi perwasitan dan terbukti perwasitan membaik. Ya tetapi kalau operasionalnya, liga harus bertanggung jawab,” pungkas Erick.
(Antara)
Berita Terkait
-
Mengenal Alexander Zwiers, Dirtek Baru PSSI di Balik Keajaiban Yordania di Piala Asia
-
Alexander Zwiers Si Bule Karawaci yang Nikahi Wanita Indonesia Kini Jadi Dirtek Timnas
-
BREAKING NEWS! Alexander Zwiers Resmi Jadi Direktur Teknik PSSI
-
PSSI Tenang Hadapi Situasi Thom Haye dan Mees Hilgers di Klub
-
Mauro Zijlstra Batal Bela Timnas Indonesia U-23
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Psywar Marc Klok Jelang Lion City Sailors vs Persib Bandung: Kami Tak Datang untuk Hasil Imbang
-
Ajaib! Haaland Bisa Pecahkan Rekor Liga Champions Tanpa Menyentuh Bola Saat Man City vs Leverkusen
-
Gelontorkan Rp960 Miliar, Joao Gomes Selangkah Lagi Gabung Manchester United
-
Sindiran Telak Buat Mohamed Salah: Hilang saat Krisis, Koar-koar Saat Nuntut Naik Gaji
-
Persib Bandung Bawa Mental Juara ke Singapura, Tetap Target Menang meski Cuma Butuh Imbang
-
Prediksi Frank Leboeuf: High Line Barcelona Bisa Jadi Bumerang di Markas Chelsea
-
Manchester United Keok di Old Trafford, Ruben Amorim Ungkit Memori Pahit Musim Lalu
-
Alasan Sulit Dibantah, Giovanni van Bronckhorst Cocok untuk Timnas Indonesia
-
Thom Haye Ingat Mimpi Buruk Hadapi Lion City Sailors
-
Hansi Flick Jaga Raphinha! Strategi Barcelona Hadapi Chelsea di Liga Champions