- Poin FIFA Timnas Indonesia bertambah sedikit meski menang telak atas Taiwan
- Selanjutnya skuad Garuda melawan Lebanon
- Laga melawan Lebanon jadi peluang Timnas Indonesia panen poin FIFA
Suara.com - Pesta gol Timnas Indonesia ke gawang Taiwan dengan skor telak 6-0 memang memuaskan, namun dari sisi perolehan poin ranking FIFA, kemenangan tersebut ternyata hanya menghasilkan tambahan yang minimalis.
Kini fokus beralih ke laga yang jauh lebih krusial dari sisi perolehan poin: menghadapi Lebanon.
Dalam kemenangan 6-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (5/9/2025) malam, gol-gol dari Jordi Amat, Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Sandy Walsh, dan satu gol bunuh diri memastikan dominasi skuad Garuda.
Namun, tambahan poin yang didapat terbilang kecil. Menurut perhitungan dari situs Football Ranking, Indonesia hanya mendapatkan +3,25 poin.
Tambahan poin yang terbilang kecil ini disebabkan oleh dua faktor utama yaitu jurang peringkat yang sangat jauh antara Indonesia (118) dan Taiwan (172), serta bobot pertandingan FIFA Matchday yang lebih rendah (10 poin) dibanding laga kualifikasi (25 poin).
Hasilnya tim asuhan Patrick Kluivert hanya naik satu setrip ke peringkat 117 dunia dengan total 1.157,80 poin.
Peluang sesungguhnya untuk mendulang poin signifikan akan datang saat Timnas Indonesia menjamu Lebanon di Stadion GBT pada Senin (8/9/2025) mendatang.
Berada di peringkat 112 dunia, Lebanon memiliki posisi yang lebih tinggi, membuat setiap hasil di laga ini akan berdampak besar pada perolehan poin skuad Garuda.
Berikut adalah skenario hitung-hitungan poin FIFA untuk laga Timnas Indonesia vs Lebanon
Menang: Skuad Garuda akan mendapatkan tambahan poin yang cukup besar, yakni +5,18 poin.
Baca Juga: Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
Kemenangan ini berpotensi mendongkrak posisi Indonesia satu peringkat lagi ke posisi 116, dengan syarat Kazakhstan gagal meraih hasil positif saat melawan Belgia di Kualifikasi Piala Dunia zona Eropa.
Imbang: Hasil imbang akan menjadi sangat berisiko. Timnas Indonesia hanya akan mendapatkan tambahan poin sangat tipis sebesar +0,18 poin.
Dengan perolehan sekecil itu, posisi Indonesia rawan disalip oleh Gambia (peringkat 118) yang juga melakoni laga kualifikasi.
Kalah: Skenario terburuk adalah jika Timnas Indonesia menelan kekalahan.
Poin Timnas Indonesia akan dikurangi secara signifikan sebesar -4,82 poin.
Pengurangan ini hampir pasti akan membuat peringkat Indonesia kembali turun, terutama jika Gambia tidak kalah dalam pertandingannya.
Berita Terkait
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
PSSI Coret Tiga Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Ungkap Kriteria Utama Penentuan Nama
-
Jordi Cruyff Dikabarkan Dekati Ajax, PSSI Belum Terima Pengunduran Diri Resmi
-
Masa Depan Jordi Cruyff di PSSI Jadi Tanda Tanya, Exco Bicara Soal Tawaran Raksasa Eredivisie Ajax
-
Andre Rosiade Sebut PSSI Pemalas di Hadapan Tangan Kanan Erick Thohir
-
Jordi Cruyff Soal Gabung Ajax, PSSI: Belum, Besok Tidak Tahu
-
Identitas Bobotoh Meninggal Dunia dengan Mendadak saat Persib Bandung Bertanding
-
Detik-detik Bobotoh Meninggal Dunia Nonton Laga Persib Bandung vs Borneo FC
-
Filipina vs Timnas Indonesia U-22: Kuda Hitam Tantang Juara Bertahan
-
Andre Rosiade Cup Masuk Edisi Ketiga, PSSI Angkat Topi
-
Psywar Dimulai! Pelatih Filipina Tak Gentar Hadapi Status Juara Bertahan Timnas Indonesia U-22