- Roy Keane mengkritik keras FAI karena dianggap menjalankan proses perekrutan pelatih secara kacau
- Kinerja pelatih Heimir Hallgrimsson dipertanyakan, sebab sejauh ini hanya mampu membawa Irlandia menang
- Keane menilai FAI perlu pembenahan internal dengan menghadirkan orang-orang yang tepat agar sepak bola Irlandia bisa bangkit
Suara.com - Legenda Manchester United, Roy Keane, kembali melontarkan kritik pedas, kali ini ditujukan kepada Federasi Sepak Bola Irlandia (FAI).
Kritik tersebut mencuat usai Irlandia menelan kekalahan mengejutkan 1-2 dari Armenia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (9/9).
Hasil buruk itu membuat peluang Irlandia untuk lolos ke Piala Dunia semakin tipis.
Dalam podcast Stick to Football bersama Gary Neville, Keane mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya sempat diwawancarai FAI untuk posisi pelatih tim nasional tahun lalu, sebelum akhirnya jabatan itu diberikan kepada Heimir Hallgrimsson.
Namun, proses perekrutan yang dijalankan FAI justru membuat Keane geleng-geleng kepala.
“Ya, tentu saja saya sempat berbicara soal pekerjaan itu. Tapi saya rasa mereka bicara dengan semua orang, setiap Tom, Dick, dan Harry,” ujar Keane.
Mantan kapten Setan Merah itu menambahkan, “Bahkan prosesnya saja sudah kacau. Banyak orang dalam enam bulan terakhir mengaku pernah ditawari pekerjaan itu. Tapi ya begitulah FAI. Seperti yang pernah saya katakan, mereka bahkan tak bisa mengurus acara minum di pabrik bir.”
Keane juga menyoroti kinerja Heimir Hallgrimsson, yang resmi menjabat sejak tahun lalu.
Pelatih asal Islandia itu sebelumnya melatih timnas Islandia dan Jamaika, namun bersama Irlandia ia kesulitan menunjukkan hasil positif.
Baca Juga: Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
Sejauh ini, kemenangan Hallgrimsson hanya datang melawan Bulgaria dan Finlandia.
Situasi itu membuat publik ragu apakah Irlandia bisa kembali bersaing di level tertinggi Eropa.
“Kalau melihat manajernya sekarang, saya khawatir. Mereka menghadapi situasi sulit, dan rasanya perjalanan ini akan sangat panjang. Sedih melihat keadaan seperti ini,” tambah Keane.
Meski sinis, Keane tetap mengakui bahwa melatih Irlandia adalah pekerjaan yang penuh nilai emosional baginya.
Sebagai mantan pemain dengan 67 caps bersama Irlandia dan pernah menjadi asisten Martin O’Neill (2013–2018), Keane memahami betapa pentingnya posisi tersebut.
“Jujur saja, kalau ditanya apakah saya mau ambil pekerjaan itu di masa depan, saya tak tahu. Itu bukan sesuatu yang saya pikirkan sekarang. Tapi tentu saja ada sisi emosionalnya. Semua negatif yang ada, tetap saja itu pekerjaan yang luar biasa,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
AS Trencin Sambut Positif Bergabungnya Marselino Ferdinan
-
Ciuman Hingga Pegang Dada, Tren Foto Polaroid AI Fans Bikin Pemain Timnas Meradang
-
Psywar Jelang Persib vs Persebaya: Eliano Reijnders Dapat Tantangan Ernando Ari
-
Football Institute Kuliti Prestasi STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert, Mana yang Terbaik?
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Anggota DPR RI Setuju Timnas Indonesia CLBK dengan Shin Tae-yong
-
Real Madrid Manjakan Vinicius Jr! Tak Kasih Hukuman Meski Bentak Xabi Alonso
-
Mengerikan! Pemain Zenit St Petersburg Hampir Diculik Geng Bertopeng di Rusia
-
Dani Carvajal Terkapar, Trent Alexander-Arnold Siap Hadapi Mantan di Anfield
-
Cerita Jay Idzes Disorot Media Sassuolo: Dari Panggilan Bang Jay hingga Puji Rekan Setim
-
Terbongkar! Klub Eropa Ini Mau Selamatkan Karier Mees Hilgers tapi Ditolak FC Twente
-
Jadwal Piala Liga Inggris Pekan Ini, Arsenal vs Brighton, Liverpool vs Palace Panas!
-
Manchester United dan Newcastle Berebut Gelandang 22 Tahun, Harga Tembus Rp2 Triliun
-
Pemain Keturunan Indonesia dari Desa Waat Cetak Quintrick di Belanda, Siapa Dia?
-
PSSI Rapat Exco Jika Sudah Ada Calon Pelatih Timnas, Evaluasi Gagal Piala Dunia Kapan?