- Borussia Monchengladbach pecat Gerardo Seoane
- Keputusan ini diambil karena Die Fohlen tidak menang dalam 10 pertandingan sejak musim lalu
- Di era kepelatihan baru, bagaimana nasib Kevin Diks di Gladbach patut dinantikan
Suara.com - Borussia Monchengladbach secara resmi mengumumkan pemecatan pelatih kepala, Gerardo Seoane menyusul awal musim yang suram di Bundesliga Jerman.
Keputusan drastis ini sontak menciptakan situasi penuh ketidakpastian, terutama mengenai nasib dan posisi Kevin Diks di bawah rezim kepelatihan yang baru.
Manajemen klub kehilangan kesabaran setelah rentetan hasil buruk yang seolah tak berujung bagi Die Fohlen.
Puncaknya adalah kekalahan telak 0-4 dari Werder Bremen di pekan ketiga, yang membuat Gladbach terdampar di peringkat ke-16 klasemen sementara dengan hanya mengoleksi 2 poin dari tiga laga.
"Borussia berpisah dengan pelatih kepala Gerardo Seoane," tulis unggahan singkat di laman resmi Borussia Monchengladbach pada Senin (15/9/2025) malam WIB.
Direktur Olahraga klub, Roland Virkus menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah analisis mendalam.
Rangkaian 10 pertandingan tanpa kemenangan yang dihitung sejak musim lalu menjadi bukti bahwa perubahan mutlak diperlukan.
"Setelah analisis menyeluruh terhadap awal musim, kami menyimpulkan bahwa kami perlu mengganti pelatih kepala," kata Roland Virkus.
"Setelah sepuluh pertandingan Bundesliga tanpa kemenangan selama dua musim, kami kehilangan keyakinan bahwa perubahan haluan akan mungkin terjadi bersama Gerardo," imbuhnya.
Baca Juga: Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
Untuk mengisi kekosongan sementara, Gladbach telah menunjuk arsitek tim U-23, Eugen Polanski sebagai pelatih interim.
"Untuk menggantikan posisi pelatih asal Swiss yang telah melatih sejak awal musim 2023/24 itu, arsitek tim U-23 Eugen Polanski akan mengambil alih tim utama hingga pemberitahuan lebih lanjut. Terima kasih atas dedikasimu dalam seragam hitam-putih-hijau, Gerardo!" tulis pernyataan klub.
Lantas, bagaimana nasib Kevin Diks? Pemecatan pelatih ini bisa menjadi pedang bermata dua bagi sang bek.
Di satu sisi, ini adalah ancaman. Sebagai pemain yang menjadi bagian dari tim di era Seoane yang gagal, posisinya tidak lagi aman.
Pelatih baru tentu akan mencari formula dan kombinasi pemain yang berbeda untuk memutus tren negatif, dan perombakan di lini pertahanan bisa menjadi salah satu opsinya.
Namun di sisi lain, ini adalah sebuah peluang emas. Rezim baru berarti lembaran baru bagi semua pemain.
Berita Terkait
-
Harga Pasar Kevin Diks di Bundesliga: Lebih Mahal dari Neuer hingga Gotze!
-
Kontras Nasib Jay Idzes dan Kevin Diks: Pahlawan Sassuolo vs Blunder di Gladbach
-
Momen Hancurnya Kevin Diks Jadi Benteng Rapuh Borussia Moenchengladbach
-
Beda Nasib Jay Idzes vs Kevin Diks, Dibantai Lalu Dapat Nilai Buruk
-
Rapor 3 Pemain Timnas Indonesia di Liga Top Eropa, Jay Idzes Raih Hasil Positif
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022
-
Liverpool Akhiri Rekor Buruk, Arne Slot Malah Kena Sentil Steven Gerrard
-
Legenda Persija Jakarta dan Gubernur Sulut Bangkitkan Lagi Persma 1960
-
Bedah Taktik Brilian Luciano Spalletti di Laga Debut yang Berbuah Manis
-
Juventus Taklukkan Cremonese 2-1, Emil Audero Lakukan 3 Penyelamatan Penting
-
Jadi Kunci Kemenangan Chelsea, Moises Caicedo Disamakan dengan Peraih Ballon d'Or