- Marselino Ferdinan alami penurunan nilai transfer
- Dari Rp5,21 miliar kini menjadi Rp2,61 miliar
- Hal ini imbas karena ia belum dapat kesempatan bermain di Eropa
Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan mengalami penurunan nilai pasar imbas dirinya tidak mendapatkan banyak menit bermain di tengah perjuangannya meniti karier di Eropa.
Marselino Ferdinan merupakan wonderkid Timnas Indonesia yang memutuskan abroad ke Eropa di usia belia.
Nyatanya ketika usianya masih 18 tahun, ia berani memutuskan untuk pindah ke klub Belgia, KMSK Deinze dari Persebaya Surabaya.
Kepindahan Marselino membuat nilai pasarnya cukup tinggi sebagai pemain muda yaitu Rp5,21 miliar.
Akan tetapi, di KMSK Deinze ia kurang mendapatkan menit bermain dan tercatat tampil dalam tujuh pertandingan dengan sumbangan satu gol.
Kemudian mantan pemain Persebaya Surabaya ini hengkang ke Oxford United usai kontraknya tidak lanjut bersama KMSK Deinze.
Banyak yang berharap wonderkid skuad Garuda ini bisa mendapatkan kesempatan bermain reguler saat pindah ke Inggris.
Sayangnya Marselino justru lebih sering diandalkan di tim muda Oxford Untied dan hanya tercatat dua kali tampil bersama tim utama.
Demi mengembangkan potensinya, klub berjuluk The U's ini kemudian meminjamkan pemain 21 tahun ini ke AS Trencin.
Baca Juga: Duel Performa Kiper Timnas Indonesia: Audero Bersinar di Italia, Paes Tertahan Cedera
Nah, ternyata nilai pasar Marselino Ferdinan pun justru turun karena ia belum dapat kesempatan bermain di Eropa.
Meski awalnya mencapai Rp5,21 miliar, kini dari update terbaru Transfermarkt, harga pasarnyaa anjlok menjadi Rp2,61 miliar.
Adapun kepindahan Marselino Ferdinan ke klub Liga Slovakia, AS Trencin ternyata bukanlah sebuah keputusan instan.
Direktur klub, Andrej Zacik mengungkapkan sebuah fakta menarik bahwa pihaknya ternyata sudah lama menaruh minat pada talenta gelandang Timnas Indonesia tersebut, bahkan jauh sebelum ia berpetualang di Eropa.
Meskipun Marselino baru diresmikan sebagai rekrutan anyar pada 6 September 2025, Zacik membeberkan bahwa radar pemantauan mereka sudah tertuju pada Marselino sejak ia masih berseragam Persebaya Surabaya.
Pemantauan intensif terus berlanjut, termasuk saat sang pemain hijrah ke Belgia.
Berita Terkait
-
Dua Bintang Timnas Indonesia Bersinar di Thailand, Namanya Masuk Skuat Terbaik
-
Alasan Ridho-Amat Gelar Latihan Khusus Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Laurin Ulrich Masih Beri Harapan untuk Bela Timnas Indonesia
-
Siapa Juan Bernat? Eks Bintang PSG dan Bayern Munchen yang Kualitasnya Disebut Mirip Calvin Verdonk
-
Media Belanda Bingung, Patrick Kluivert Promosikan Pemain Cadangan ke Timnas Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
Terkini
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Persija Jakarta Tersungkur di Padang, Rizky Ridho Buka Suara soal Kartu Merah hingga Gol Dianulir
-
Gol Bunuh Diri Jordi Amat Bikin Geger, Disebut Netizen Layak Masuk Puskas Award
-
Sejarah! PSG Siap Kontrak Luis Enrique Seumur Hidup
-
John Herdman Pilih Timnas Indonesia, Media Honduras Akui PSSI Menang Telak
-
Dipermalukan Semen Padang, Mauricio Souza Akui Persija Tak di Level Terbaik
-
Pelatih Persija: Banyak Pemain Salah Passing, Kurang Kreatif dan Tidak Kuat Lawan Semen Padang
-
Kata-kata Pelatih Persija Usai Ditumbangkan Semen Padang