- Kemenangan Irak di Piala Asia 2007 lebih dari sekadar prestasi olahraga
- Gol tunggal Younis Mahmoud ke gawang Arab Saudi tidak hanya memastikan gelar pertama Irak di level Asia
- Sejarah itu menjadi inspirasi bagi Indonesia – menjelang duel melawan Irak dan Arab Saudi di Oktober 2025, kisah heroik Irak di tengah keterpurukan bisa menjadi motivasi bagi Timnas Indonesia
Gol itu bukan hanya menggetarkan jaring, tapi juga hati jutaan rakyat Irak yang haus akan kabar bahagia.
Iraq bertahan mati-matian hingga peluit akhir.
Skor 1-0 cukup untuk membawa mereka jadi juara Asia untuk pertama kalinya.
Di tengah perang dan keterasingan, sepak bola memberi mereka satu alasan untuk tersenyum.
Lebih dari Sekadar Trofi
Bagi rakyat Irak, kemenangan ini lebih besar dari sepak bola.
Ini adalah simbol persatuan, harapan, dan bukti bahwa mereka bisa mengalahkan raksasa meski datang dari reruntuhan.
Younis Mahmoud kemudian diakui sebagai legenda, satu-satunya pemain Irak yang pernah masuk daftar Ballon d’Or.
Sepuluh tahun memimpin timnas, Mahmoud jadi simbol perlawanan sekaligus kebanggaan.
Final panas di Jakarta itu kini dikenang sebagai salah satu momen paling emosional dalam sejarah Piala Asia.
Baca Juga: Prestasi Manis Indra Sjafri di ASEAN, Kembali Berjaya di SEA Games 2025?
Malam ketika sebuah tim tanpa negara mengalahkan segala rintangan, dan sepak bola sekali lagi membuktikan kekuatannya menyatukan manusia.
Semoga aura yang sama bisa tertular ke Timnas Indonesia di Arab Saudi pada Oktober nanti.
Diprediksi sulit hadapi Irak dan Arab Saudi, Timnas Indonesia semoga bisa membalikkan prediksi dan mencetak sejarah lolos ke Piala Dunia 2026.
Berita Terkait
-
Prestasi Manis Indra Sjafri di ASEAN, Kembali Berjaya di SEA Games 2025?
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Kabar Buruk Lagi! Sandy Walsh Cedera di Buriram United Jelang Gabung Timnas Indonesia
-
Jay Idzes Kirim Sinyal Bahaya ke Arab Saudi dan Irak Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Fakta Sedih di Balik Kisruh Mees Hilgers: Difitnah, Dicoret, Diperlakukan Tidak Adil
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Lakukan Manuver Mengejutkan
-
Adu Statitik Ernando Ari vs Nadeo Argawinata, Siapa Cocok Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
-
Inter Milan vs Slavia Praha: Chivu Siapkan Kejutan, Striker Belia Geser Thuram
-
Resmi! Dewan Kota Setujui Penjualan San Siro ke AC Milan dan Inter
-
AC Milan Pecundangi Napoli, Allegri: Butuh 64 Poin untuk Scudetto
-
Julio Cesar Pastikan Persib Bandung Siap Hadapi Bangkok United
-
Prestasi Manis Indra Sjafri di ASEAN, Kembali Berjaya di SEA Games 2025?
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Media Belanda Sebut Mees Hilgers Cocok Bela Ajax Amsterdam, Apa Alasannya?