- Lille selanjutnya akan dihadapkan dengan partai berat pada Liga Prancis dengan menjamu Paris Saint-Germain
- Calvin Verdonk dipercaya turun sejak menit awal dan bermain selama 69 menit sebelum digantikan Romain Perraud.
- Meski sempat diganjar kartu kuning, performanya cukup membantu Lille menjaga gawang tetap aman tanpa kebobolan.
Suara.com - Lille sukses menaklukkan AS Roma dengan skor 1-0 pada pertandingan kedua fase liga Liga Europa di Stadion Olimpico, Roma, Jumat (3/10/2025) dini hari WIB.
Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk dipercaya turun sejak menit awal dan bermain selama 69 menit sebelum digantikan Romain Perraud.
Meski sempat diganjar kartu kuning, performanya cukup membantu Lille menjaga gawang tetap aman tanpa kebobolan.
Catatan itu membuat Verdonk mengantongi rating 7,3 alias "zona hijau" versi FotMob.
Pelatih Lille Bruno Genesio salut dengan perjuangan anak asuhnya.
Genesio menjelaskan jika pertandingan tersebut berjalan sulit, terlebih mereka harus dihadapkan dengan tiga penalti, meski kemudian mampu digagalkan kiper Lille Berke Ozer.
"Saya rasa itu (kemenangan) pantas di pertandingan ini, tetapi juga terkait dengan apa yang kami lakukan melawan Lyon dan Lens. Ini adalah hadiah yang luar biasa bagi tim. Sekarang, sepak bola adalah tantangan yang tak henti-hentinya," ungkap Genesio.
"Kami menang malam ini, tetapi kami belum lolos dan kami akan bertanding melawan Paris pada hari Minggu. Kami harus menikmati beberapa jam, memulihkan diri sebelum menghadapi tim terbaik Eropa," sambung dia.
Setelah mengemas kemenangan atas AS Roma, Lille selanjutnya akan dihadapkan dengan partai berat pada Liga Prancis dengan menjamu Paris Saint-Germain (PSG) di Stadion Pierre-Mauroy, Lille, Senin dini hari WIB.
Baca Juga: Emil Audero Batal Gabung Timnas Indonesia, Tanda-tanda Ini Makin Nyata Usai 2 Kiper Mendadak Gabung
Genesio menjelaskan jika pertandingan kontra PSG tentu akan berbeda dengan AS Roma dan ia menegaskan jika anak-anak asuhnya harus menyesuaikan diri dengan karakteristik lawan.
"Pertandingan ini bagus untuk mengukur kemampuan kami melawan pesaing lain, tetapi ini hanya cerita satu pertandingan. Masih ada enam pertandingan tersisa. Memulai dengan dua kemenangan adalah pertanda baik untuk masa depan," jelas Genesio.
"Anda tahu bagaimana sepak bola. Kebenaran hari ini belum tentu sama dengan hari berikutnya, tetapi ada kontinuitas sejak awal musim dalam apa yang kami lakukan di pertandingan," tambah dia.
"Saya katakan setelah kekalahan kami melawan Lens dan Lyon, bahwa saya tidak khawatir, karena ada hal-hal baik dalam pertandingan ini. Dan pertandingan ini menunjukkan kualitas tim ini. Tetapi ini baru awal musim, akan ada pertandingan lain di mana kami harus hadir dan mengulangi performa seperti ini," tutupnya. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet