- Pemain berusia 21 tahun itu turut dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk bertarung di babak keempat.
- Jonathans, yang lahir di Arnhem, Belanda, sebelumnya sempat memperkuat tim nasional Belanda di kelompok umur.
- Keputusan Jonathans ini datang di tengah ambisi besar Indonesia untuk menembus Piala Dunia 2026.
Suara.com - Winger FC Utrecht, Miliano Jonathans telah resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) dan membela tim Merah Putih.
Miliano Jonathans diharapkan jadi salah satu pemain yang memberikan kontribusi besar saat Timnas Indonesia melawan Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Seperti diketahui, pemain berusia 21 tahun itu turut dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk bertarung di babak keempat.
Jonathans, yang lahir di Arnhem, Belanda, sebelumnya sempat memperkuat tim nasional Belanda di kelompok umur.
Namun kini, ia memastikan langkah besar dalam kariernya dengan mengikuti panggilan hati untuk membela Garuda.
"Saya membuat keputusan untuk membela Indonesia. Ini adalah petualangan baru bagi saya dan saya tidak sabar untuk segera memulainya," ujar Jonathans dikutip dari ESPN, Sabtu (4/10/2025).
Ditegaskan oleh pemain berusia 20 tahun itu, keputusannya untuk membela Timnas Indonesia telah dipertimbangkan dengan sangat masak.
Diskusi panjang dengan keluarga dan orang-orang terdekat menjadi bagian penting dari proses tersebut.
"Saya sudah berbicara dengan orang tua dan beberapa orang di sekitar saya. Pada akhirnya, perasaan saya condong ke Indonesia. Hati saya memang untuk Indonesia," tegasnya.
Baca Juga: Wasit Kuwait Ahmad Al Ali Dituding Pembenci Arab Saudi, Timnas Indonesia Diuntungkan?
Langkah Jonathans bergabung dengan skuad Garuda juga mendapat restu dari pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Mantan legenda Belanda itu juga sudah berkomunikasi langsung dengan sang pemain untuk membahas gaya bermain dan rencana ke depan.
"Saya sudah berbicara dengan Coach Kluivert. Kami membahas soal sistem permainan dan visi tim. Saya sangat antusias dan tidak sabar untuk bergabung," ungkap Jonathans penuh semangat.
Keputusan Jonathans ini datang di tengah ambisi besar Indonesia untuk menembus Piala Dunia 2026, sesuatu yang belum pernah tercapai sepanjang sejarah sepak bola nasional.
“Itulah tujuan utama kami. Pada bulan Oktober nanti ada dua laga penting di babak kualifikasi. Kami berharap hasil terbaik. Akan luar biasa jika Indonesia bisa tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya,” tegasnya.
Jonathans dikenal sebagai winger cepat dengan kemampuan dribel dan kreativitas tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Ada Sosok Kebal Hukum yang Tak Tersetuh di Kasus 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Trent Alexander-Arnold Terancam Tak Main di Piala Dunia 2026, Thomas Tuchel Rela Lakukan Ini
-
Publik Terbelah Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Timur Kapadze vs Jesus Casas
-
Arsenal Bakal Lepas 3 Pemain, Martinelli hingga Ben White Masuk Daftar
-
Bukan Cuma Wonderkid Man United, Ini 3 Pemain Mali yang Bisa Repotkan Timnas Indonesia U-22
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Mali U-22, Siapa Dicoret?
-
Italia Diambang Gagal Lolos (Lagi) ke Piala Dunia, Gennaro Gattuso Bisa Jadi Juru Selamat?
-
Pelatih Jay Idzes Minta Suporter Jangan Terlalu Lama Romantisme Masa Lalu
-
Begini Isi Roadmap 3 Halaman PSSI yang Kontroversi di Media Sosial
-
Update Cedera Benjamin Sesko: MU Terancam Kehilangan Sang Bomber hingga 2026