- Bruno Fernandes gagal dua dari tiga penalti musim ini di Premier League.
- Ia bertekad memperbaiki teknik eksekusi tanpa kehilangan rasa percaya diri.
- Fernandes menegaskan fokus utamanya adalah kemenangan tim, bukan dendam pribadi.
Suara.com - Kapten Manchester United, Bruno Fernandes, mengakui performanya dalam mengeksekusi penalti musim ini jauh dari harapan.
Dari tiga kesempatan, dua di antaranya gagal berbuah gol — sebuah catatan yang membuatnya bertekad untuk melakukan evaluasi besar.
“Musim ini dari tiga penalti, saya gagal dua kali,” ujar Fernandes dalam konferensi pers bersama Timnas Portugal, dikutip dari ESPN, Sabtu (11/10).
Pemain berusia 31 tahun itu menegaskan, dirinya tidak ingin lagi mengulangi kesalahan yang sama.
“Saya tidak ingin gagal satu kali pun. Ini yang harus saya pelajari lebih baik. Saya akan selalu melakukannya dengan keyakinan penuh karena pelatih mempercayai saya.”
Dua kegagalan penalti tersebut terjadi saat Manchester United ditahan imbang 1-1 oleh Fulham dan ketika kalah 1-3 dari Brentford di Premier League.
Tendangan penalti Fernandes ke gawang Fulham melambung, sedangkan upayanya melawan Brentford berhasil ditepis Caoimhin Kelleher pada 27 September — momen yang ramai dibicarakan suporter di media sosial.
Portugal dijadwalkan menghadapi Republik Irlandia pada laga internasional Sabtu malam.
Artinya, Fernandes berpotensi kembali bertemu Kelleher yang kini memperkuat tim lawan.
Baca Juga: Antony Tolak Bayern Munich, Pilih Real Betis! Liverpool Jadi Korban, Kok Bisa?
Meski begitu, sang gelandang menegaskan tak membawa emosi pribadi.
“Setiap hari adalah hari yang baik untuk menuntaskan urusan, tapi kemenangan lebih penting daripada urusan pribadi dengan penjaga gawang Irlandia,” ujarnya tegas.
Bagi Fernandes, kemenangan tim jauh lebih penting daripada urusan pribadi.
“Dia tampil lebih baik waktu itu, dan saya tidak. Tapi itu tidak mengganggu pikiran saya,” katanya menambahkan.
Meski awal musim berjalan berat, Manchester United mulai menunjukkan tanda kebangkitan.
Kemenangan 2-0 atas Sunderland di Old Trafford pekan lalu membawa tim asuhan Ruben Amorim naik ke peringkat 10 klasemen sementara Liga Inggris.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Zlatan Ibrahimovic Akui Hidupnya 'Hambar' Setelah Pensiun, Kok Bisa?
-
Tagar KluivertOut Menggema, Media Vietnam Kembali Soroti Keputusan PSSI Pecat STY
-
Marc Klok Siap Berjuang Jika Masih Dipercaya Tampil di Timnas Indonesia vs Irak
-
Media Tetangga Miris Lihat Kemunduran Timnas Indonesia di Bawah Patrick Kluivert
-
Bintang Muda MU 'Balas Dendam' ke Amorim dengan Bantu Denmark Pesta 6 Gol!
-
Jay Idzes Tarik Nafas Panjang Jelang Lawan Irak
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
Keputusan Anak Zinedine Zidane Pindah Negara Tepat, Aljazair Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ruben Amorim Tak Ingin Kobbie Mainoo Tinggalkan Manchester United
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan