Bola / Bola Indonesia
Selasa, 14 Oktober 2025 | 15:03 WIB
Shin Tae-yong (IG Shin Tae-yong)
Baca 10 detik
  • STY dipecat Ulsan HD setelah dua bulan buruk.

  • Shin Tae-yong bantah keras isu kasar pemain.

  • STY singgung ketidakpuasan pemain senior U-22.

Suara.com - Masa bakti yang singkat bersama klub Korea Selatan, Ulsan HD, berakhir pahit bagi eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Hanya dua bulan ia menukangi tim tersebut, rentetan hasil minor memaksa manajemen mengambil keputusan untuk memecat Shin Tae-yong.

Catatan performa klub di bawah arahan STY sangat memprihatinkan, yaitu hanya meraih dua kemenangan, empat kali imbang, dan harus menelan empat kali kekalahan.

Kabar burung mengenai perpisahan Shin Tae-yong dengan Ulsan HD ternyata tidak hanya seputar prestasi, melainkan muncul pula dugaan serius.

Laporan dari KBS menyebutkan adanya rumor yang menyerang karakter Shin Tae-yong, menuduhnya bersikap isu kasar kepada para pemain Ulsan HD.

Klarifikasi Pedas Sang Pelatih

Tidak terima dengan tuduhan tersebut, mantan pelatih tim nasional Korea Selatan ini langsung memberikan tanggapan tegas untuk membantah isu kasar.

Shin Tae-yong menggarisbawahi prinsip kepelatihannya yang selalu menentang tindakan fisik atau verbal yang merugikan.

Interaksinya yang terkesan intim hanyalah upaya untuk mencairkan suasana.

Baca Juga: Gagal di Ronde Keempat, para Bintang Skuat Garuda Kini Harus Bertarung dengan Gerusan Waktu

"Saya suka bercanda. Saya menjewer, saya menggoda pemain, saya memanggil mereka dengan sebutan sayang untuk mencairkan suasana. Tapi tidak pernah ada niat jahat, bahkan satu persen pun," dikutip dari akun X Korea Football News.

Fitnah dari Pemain Senior

Pelatih karismatik ini rupanya mengetahui ada seorang pemain yang diduga menjadi sumber dari fitnah terkait isu kasar ini.

Sebagai langkah klarifikasi, Shin Tae-yong memilih untuk menelepon langsung pemain yang bersangkutan.

Shin Tae-yong membeberkan hasil pembicaraan tersebut yang mengonfirmasi bahwa tuduhan tersebut adalah hoaks semata.

Namun, ia menyadari bahwa memang ada beberapa pemain senior di skuad Ulsan HD yang menunjukkan ketidaksenangan terhadapnya.

Load More