Bola / Bola Indonesia
Rabu, 22 Oktober 2025 | 13:26 WIB
Shin Tae-yong punya pandangan yang berbeda dengan Alex Pastoor soal kans Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia. (pssi.org)
Baca 10 detik
  • Alex Pastoor menilai target lolos ke Piala Dunia 2026 tidak realistis bagi Indonesia yang berperingkat ke-119 FIFA.

  • Shin Tae-yong justru menegaskan pentingnya tetap optimistis dan menatap target baru seperti Piala Asia 2027.

  • STY menyatakan siap kembali melatih Timnas Indonesia jika PSSI memberikan tawaran resmi.

Suara.com - Kegagalan Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026 memunculkan dua pandangan yang sangat kontras dari dua figur pelatih yang pernah terlibat dalam proyek skuad Garuda yaitu Shin Tae-yong dan Alex Pastoor.

Keduanya memiliki perspektif yang berbeda 180 derajat mengenai target dan realita soal kans Timnas Indonesia mentas di turnamen tertinggi antardunia.

Alex Pastoor yang baru saja dipecat bersama Patrick Kluivert, dalam wawancaranya dengan Voetbal International secara blak-blakan menyebut bahwa target lolos ke Piala Dunia 2026 sejak awal adalah sesuatu yang sulit dan tidak logis.

Baginya menilik peringkat FIFA Timnas Indonesia yang saat itu berada di posisi ke-119, ekspektasi tersebut terlalu tinggi.

"Mencapai Piala Dunia memang luar biasa, tetapi sebagai tim peringkat ke-119, hal itu tidak mudah atau logis,” kata Alex Pastoor.

Sikap yang cenderung pesimistis ini sangat kontras dengan pandangan yang diutarakan oleh Shin Tae-yong.

Alih-alih meratapi kegagalan, STY justru langsung membakar kembali api optimisme.

Ia mengajak seluruh pecinta sepak bola Tanah Air untuk tidak larut dalam kekecewaan dan segera menatap target besar berikutnya.

"Memang sayang sekali kita gagal di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia, tapi sepakbola tak berhenti di situ, masih ada harapan. Masih ada langkah berikutnya, jadi jangan terlalu kecewa," kata Shin Tae-yong di Goalpost.

Baca Juga: Ketum PSSI Masih Bungkam Soal Pengganti Kluivert, Menpora Malah Bilang Begini

Bagi Shin Tae-yong, perjalanan tidak berhenti di sini. Ia melihat adanya potensi besar dan mengajak semua pihak untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi demi target yang lebih realistis menatap Piala Asia 2027 dan Kualifikasi Piala Dunia 2030.

"Dan di 2027 ada Piala Asia. Kalau dipersiapkan lebih baik, saya yakin Indonesia bisa menuju Piala Dunia 2030. Saya harap semua pihak bisa melihat ke depan dan terus membangun semangat itu lagi," tegasnya.

Perbedaan visi ini seolah menggambarkan dua kutub yang berbeda, satu sisi melihat dari kacamata realita peringkat saat ini, sementara sisi lainnya melihat dari kacamata potensi dan optimisme jangka panjang.

Adapun Shin Tae-yong menegaskan dirinya akan memprioritaskan untuk kembali ke Timnas Indonesia andai PSSI memberikan tawaran kepadanya.

Load More