-
PSIM waspadai taktik Persik Kediri yang dinilai lebih sulit dari Dewa United.
-
Pelatih Jean-Paul van Gastel senang karena Anton Fase sudah siap bermain.
-
Kunci kemenangan PSIM tergantung pada penampilan dan fokus tim sendiri.
Suara.com - Pelatih kepala PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, memprediksi Persik Kediri akan memberikan perlawanan yang sangat menyulitkan saat kedua tim bertemu di Stadion Sultan Agung, Bantul, pada hari Jumat.
Juru taktik berdarah Belanda itu merasa laga mendatang ini akan jauh lebih menantang dibandingkan saat mereka berhasil menaklukkan Dewa United pada pekan sebelumnya.
Van Gastel menyatakan bahwa Macan Putih memiliki pendekatan strategis yang berbeda dibandingkan dengan Dewa United, sehingga ini menjadi ujian tersendiri bagi Laskar Mataram.
Perbedaan taktik lawan tersebut diakui oleh mantan asisten pelatih Feyenoord itu sebagai tantangan yang harus disikapi oleh skuadnya di lapangan.
Ia menekankan bahwa adaptasi dan kesiapan mental tim akan menjadi faktor penentu utama dalam mengamankan hasil positif di kandang.
Kabar Baik: Penyerang Andalan Siap Tempur
Di tengah prediksi sulitnya pertandingan, Van Gastel mengungkapkan rasa senangnya menyambut kabar kembalinya penyerang sayap andalan, Anton Fase.
Kembalinya Fase ini diharapkan dapat memberikan dimensi baru dan memperkuat daya gedor PSIM Yogyakarta di lini serang.
Pemain sayap yang punya kecepatan ini dianggap sebagai elemen penting yang dapat mengubah alur permainan saat melawan Persik Kediri.
Baca Juga: Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
Kehadiran Fase kembali ke dalam daftar pemain yang siap tampil merupakan dorongan moral signifikan bagi tim tuan rumah.
Van Gastel memastikan bahwa Fase telah menjalani pemulihan yang baik dan kondisinya memungkinkan untuk bermain dalam duel krusial ini.
Persiapan dan Kondisi Kunci Pemain
Pelatih PSIM itu menjelaskan bahwa tidak ada sesi latihan yang dirancang terlalu khusus untuk menghadapi Persik pada pertandingan Jumat sore tersebut.
Fokus utama pelatih saat ini adalah pada kesiapan individual pemain, khususnya menyoroti kondisi fisik Anton Fase.
"Tidak ada persiapan khusus untuk laga besok. Yang menjadi perhatian saya saat ini adalah kondisi Anton. Dia merasa cukup fit untuk bermain besok," kata pelatih berkebangsaaan Belanda itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Kenapa Rizky Ridho Gagal Raih FIFA Puskas Award 2025?
-
Ada Lamine Yamal dan Cole Palmer, Ini Daftar 11 Permain Terbaik FIFA 2025
-
Hasil Copa Del Rey: Barcelona Usai Susah Payah Kalahkan Tim Kasta Ketiga
-
Hasil Piala Liga: Alejandro Garnacho Bawa Chelsea ke Semifinal Usai Jungkalkan Cardiff City
-
Rizky Ridho Batal Catatkan Sejarah, Ini Pemenang Puskas Award 2025
-
Jamie Carragher Tiba-tiba Melunak, Bujuk Mo Salah Balik Lagi ke Liverpool
-
Pep Guardiola Pastikan James Trafford Tetap di Manchester City, Chelsea Gigit Jari
-
Sah, PSG Dijatuhi Hukuman Bayar Rp1,1 Triliun ke Kylian Mbappe
-
Bongkar Taktik Aston Villa, Bikin Panik Arsenal dan Man City di Perebutan Gelar Premier League
-
Milomir Seslija Diharapkan Tingkatkan Kualitas Teknik dan Mental Pemain Persis Solo