- Van Dijk dan Rooney bertemu langsung di siaran TV setelah sempat saling sindir di media.
- Rooney sebelumnya mengkritik kepemimpinan Van Dijk dan Salah di Liverpool.
- Momen tegang terjadi meski keduanya berusaha menjaga profesionalitas di depan kamera.
Suara.com - Momen canggung terjadi di Anfield setelah laga Liga Champions antara Liverpool vs Real Madrid, Rabu (5/11/2025) dinihari WIB.
Bek Liverpool, Virgil van Dijk dan Wayne Rooney bertemu di siaran televisi usai saling mengkritik di media.
Liverpool menang tipis 1-0 berkat gol sundulan Alexis Mac Allister, hasil yang membawa pasukan Arne Slot mencatat dua kemenangan beruntun setelah sebelumnya menumbangkan Aston Villa di Premier League.
Namun kemenangan ini sedikit diwarnai drama di luar lapangan, ketika Van Dijk harus bertatap muka dengan Rooney di meja pundit Amazon Prime.
Sebelumnya, Rooney sempat melontarkan kritik pedas terhadap Van Dijk dan Mohamed Salah.
Dalam acara The Wayne Rooney Show, legenda Manchester United itu menilai dua bintang Liverpool tersebut belum menunjukkan kepemimpinan setelah memperpanjang kontrak mereka.
“Van Dijk dan Salah sudah meneken kontrak baru, tapi saya tidak melihat mereka benar-benar memimpin tim musim ini,” ujar Rooney.
“Bahasa tubuh mereka berbeda, dan itu berpengaruh pada seluruh skuad. Kalau saya jadi fan Liverpool, saya akan khawatir dengan hal itu.”
Komentar itu rupanya tidak disukai oleh sang kapten Liverpool. Van Dijk kemudian menanggapinya dengan cukup tajam.
Baca Juga: Wenger Sebut Bayern dan PSG Bisa Jegal Ambisi Arsenal Juara Liga Champions
“Saya tidak dengar dia bicara seperti itu tahun lalu. Tapi itu tidak melukai saya,” tegas Van Dijk.
“Saya menghormatinya sebagai legenda, tapi komentar itu terlalu malas. Mudah menyalahkan pemain senior, padahal kami semua berjuang bersama.”
Setelah kemenangan atas Real Madrid, Van Dijk diwawancarai langsung di depan kamera bersama Rooney, Robbie Fowler, Theo Walcott, dan Daniel Sturridge. Suasana sempat terasa kaku, meski keduanya akhirnya berusaha menjaga profesionalitas.
Van Dijk menyebut bahwa kritik adalah hal wajar, tapi terkadang terlalu dilebih-lebihkan.
“Kalau Liverpool kalah empat dari lima laga, wajar dikritik. Tapi kadang reaksi publik terlalu berlebihan,” ucapnya dilansir dari Metro.uk
“Mantan pemain seperti kami tahu, setiap tim punya masa sulit. Penting untuk memberi konteks yang adil.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Real Madrid Tumbang di Anfield, Xabi Alonso: Kami Coba Bertahan tapi Liverpool Terlalu Kuat
-
Media Belanda: Karier Mees Hilgers Tragis
-
Pelatih Brasil Pantang Remehkan Timnas Indonesia U-17, Kenapa?
-
Pelatih Jay Idzes Murka: Kalau Lu Nggak Tampil Maksimal Maka Akan...
-
Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Roberto Donadoni Resmi Gabung Klub Italia
-
Timnas Indonesia Satu Grup dengan Irak dan Korea Selatan di Piala Asia Futsal 2026
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia dari 4 Negara, Mungkinkah Mereka?
-
Rating Liverpool Usai Bungkam Real Madrid di Anfield: 3 Pemain Dapat Nilai Tertinggi
-
Di Balik Kekecewaan Lawan Zambia, Mathew Baker Justru Terpukau Oleh Hal Ini
-
Kronologi Pelatih FK Radnicki, Mladen Zizovic Wafat di Tengah Pertandingan