- Ronaldo mendapat kartu merah pertama dalam 226 laga bersama Portugal.
- FIFA bisa memberi larangan minimal 3 pertandingan untuk tindakan kekerasan.
- Portugal masih bisa lolos otomatis jika menang melawan Armenia.
Suara.com - Cristiano Ronaldo menghadapi ancaman serius untuk absen pada laga pembuka Piala Dunia 2026 setelah menerima kartu merah pertamanya bersama tim nasional Portugal.
Insiden itu terjadi dalam kekalahan 0-2 dari Republik Irlandia, sebuah hasil yang sekaligus menunda langkah Portugal mengamankan tiket ke Piala Dunia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Ronaldo diusir wasit pada menit ke-61 setelah menabrak dan mengayunkan siku ke arah bek Irlandia, Dara O’Shea.
Wasit awalnya hanya memberikan kartu kuning, namun VAR meminta tinjauan ulang melalui monitor di pinggir lapangan sebelum keputusan itu dinaikkan menjadi kartu merah langsung.
Pengusiran ini menjadi yang pertama sepanjang karier internasional Ronaldo dalam 226 penampilan—rekor caps putra dunia. Di level klub, ia telah 13 kali menerima kartu merah.
Sesuai regulasi, Ronaldo otomatis menjalani skors satu laga ketika Portugal menjamu Armenia pada Minggu mendatang.
Tim asuhan Roberto Martínez itu hanya butuh kemenangan untuk memastikan tempat di Piala Dunia. Namun persoalan bisa menjadi lebih rumit jika FIFA menjatuhkan sanksi tambahan.
Dalam aturan disipliner FIFA, tindakan kekerasan dapat berujung larangan bermain minimal tiga pertandingan atau hukuman dalam kurun waktu tertentu.
Sanksi tersebut tidak bisa ditebus di laga uji coba sehingga berpotensi memengaruhi partisipasi Ronaldo pada putaran final.
Baca Juga: FIFA Dituding Perlakukan Pemain seperti Budak, Gianni Infantino Cuma Fokus Cuan
Pelatih Portugal, Roberto Martínez, menilai keputusan pengusiran tersebut terlalu keras dan membela kaptennya.
“Kartu merah itu untuk seorang kapten yang tidak pernah diusir dalam 226 pertandingan — saya pikir itu patut diapresiasi — dan hari ini, menurut saya itu agak berlebihan karena dia peduli pada tim,” ujar Martínez dikutip dari ESPN.
“Dia 60 menit atau 58 menit berada di kotak penalti, dipegang, ditarik, didorong, dan ketika mencoba melepaskan diri dari bek… Saya pikir aksinya terlihat lebih buruk daripada kenyataannya."
"Saya tidak merasa itu siku, lebih seperti gerakan tubuh penuh, tapi dari sudut kamera terlihat seperti siku. Tapi kami menerimanya.”
Martínez juga menyinggung komentar jelang laga yang dilontarkan pelatih Irlandia, Heimir Hallgrimsson.
“Satu hal yang membuat saya pahit adalah pada konferensi pers (Rabu), pelatih kalian bicara soal wasit yang bisa terpengaruh, dan kemudian seorang bek tengah besar jatuh ke tanah begitu dramatis hanya karena putaran tubuh Cristiano.”
Berita Terkait
-
Timnas Curacao Makin Gila Setelah Ditinggal Patrick Kluivert
-
Misi Nyaris Mustahil, Italia Harus Kalahkan Negara Erling Haaland dengan Selisih 9 Gol
-
Norwegia Selangkah Lagi Lolos ke Piala Dunia 2026, Cuma Butuh Imbang Lawan Italia
-
Pemilik Rekor Penampilan Terbanyak dari Afrika, Kamerun Gagal Tampil di Piala Dunia 2026
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Hasil Piala AFF Futsal U-19: Ditekuk Thailand, Indonesia Harus Puas Jadi Runner-up
-
Resmi Berpisah dengan PSIM Yogyakarta, Rafinha: Perasaan Saya Campur Aduk
-
Rapor Merah! 6 Pemain Terburuk Premier League Sepanjang 2025
-
Cristiano Ronaldo Masih Paling Populer, Ini 10 Profil Pemain Paling Banyak Dilihat di 2025
-
Cetak Gol Spektakuler di Depan Ribuan Jakmania, Begini Statistik Jordi Amat Sepanjang 2025
-
Persija Tutup Tahun 2025 dengan Torehan Manis, Macan Kemayoran Tempel Ketat Maung Bandung
-
Klasemen Super League: Persija Menang Telak di GBK, Jordi Amat Cetak Gol Spektakuler
-
Hasil Super League 2025: Persija Menang Besar atas Bhayangkara FC, Jordi Amat Cetak Gol
-
Wonderkid Man United Bersinar di Piala Afrika 2025, Cetak Gol Spektakuler ke Gawang Kamerun
-
10 Pemain dengan Nilai Pasar Anjlok 2025, Anak Asuh Pep Guardiola Mendominasi