- Timnas Curacao lolos Piala Dunia 2026 setelah imbang 0-0 melawan Jamaika di Kingston, menjadi juara Grup B Kualifikasi CONCACAF.
- Kualifikasi sukses ini dicapai dengan rekor tak terkalahkan melalui tiga kemenangan dan tiga hasil imbang sepanjang fase krusial tersebut.
- Keberhasilan ini kontras dengan kegagalan sebelumnya di Kualifikasi 2022 saat tim masih berada di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert.
Suara.com - Keberhasilan Timnas Curacao lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi kejutan besar, terutama karena terjadi setelah era Patrick Kluivert berakhir.
Tim asal Karibia itu memastikan tiket ke putaran final usai bermain imbang 0-0 melawan Jamaika di Independence Park, Kingston.
Hasil tersebut membuat Curacao keluar sebagai juara Grup B pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONCACAF.
Dengan koleksi 12 poin, mereka tampil konsisten sepanjang fase krusial ini.
Curacao mencatat tiga kemenangan dan tiga hasil imbang tanpa sekalipun tersentuh kekalahan.
Mereka menang atas Bermuda dengan skor 3-2 dan 7-0, serta menaklukkan Jamaika 2-0.
Selain itu, mereka berhasil menahan Trinidad dan Tobago 0-0 dan 1-1, serta kembali bermain imbang 0-0 dengan Jamaika.
Rekor solid ini menjadi bukti peningkatan signifikan di bawah pelatih Dean Gorre dan Dick Advocaat.
Padahal sebelumnya, Curacao pernah bermimpi lolos ke Piala Dunia 2022 namun gagal pada putaran kedua.
Baca Juga: Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Kala itu, Curacao yang masih dilatih Patrick Kluivert kalah agregat 1-2 dari Panama.
Pada leg pertama mereka takluk 1-2, sementara leg kedua berakhir imbang tanpa gol.
Kluivert hanya memimpin empat laga resmi Curacao dan dua pertandingan uji coba.
Hasilnya kurang memuaskan, termasuk kekalahan 0-4 dari Bahrain dan 1-2 dari Selandia Baru.
Setelah enam pertandingan, ia akhirnya didepak dari posisi pelatih kepala.
Laga kontra Selandia Baru pada 9 Oktober 2021 menjadi penutup masa jabatannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Gagal Transfer, Cedera Setahun, Twente Kini Ingin Damai dengan Mees Hilgers
-
Bojan Hodak Nilai Dewa United Tim Kuat
-
Eks Bintang Liverpool Terancam Bangkrut Usai Diterpa Badai Masalah: Bisnis Gagal hingga Konflik
-
Sindiran atau Sadar Diri? Harry Kane Tak Yakin Bisa Raih Ballon d'Or Meski Cetak 100 Gol
-
Legenda Belanda Klaim Lamine Yamal Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Air Mata Andy Robertson Kenang Diogo Jota Usai Antar Skotlandia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Arsenal Terancam Kehilangan Gabriel Magalhaes Dalam Waktu Lama, Arteta Bakal Lakukan Apa?
-
Persib Tantang Dewa United, Thom Haye Tak Sabar Unjuk Kebolehan
-
Kata-kata Daffa Fasya Usai Mentereng di Bawah Mistar Gawang Timnas Indonesia U-22 Saat Lawan Mali
-
Ivar Jenner Pastikan Timnas Indonesia U-22 Naik Kelas